Pandemi covid-19 akan berdampak pada berbagai sektor kehidupan salah satunya di bidang pendidikan. Menurut data hampir 300 juta jiwa siswa terganggu kegiatan pembelajaranya disekolah diseluruh dunia dan berdampak kurangnya asupan pembelajaran dan berdampak pada hak pendidikan yang akan mendatang. Dalam sektor pendidikan ini berdampak pada pembelajaran yang kurang efektif, apalagi jika mengharuskan siswanya melakukan pembelajaran praktikum tertentu . Dampak yang paling dirasakan adalah peserta didik di instasi penyelenggara pendidikan, seperti sekolah disemua tingkatan, lembaga pendidikan non formal, hingga perguruan tinggi
Peran pendidik disini sangat penting karena harus memastikan kegiatan belajar-mengajar tetap berjalan sebagaimana mestinya meskipun tidak bertatap muka secara langsung dengan peserta didik, karena peserta didik harus tetap mendapatkan hak pembelajaran sebagimana mestinya. Disinilah perlunya inovasi pembelajaran yang dilakukan pendidik agar pembelajaran tetap berlangsung seperti biasanya walaupun tidak bertatap muka dengan memaksimalkan pembelajaran secara daring, dan medianya bisa memakai whatsapp,zoom,google meet dan lain sebagainya.
Dengan menggunakan media tersebut setidaknya bisa  dilakukan pembelajaran tanpa harus bertatap muka langsung selama pandemi ini barlangsung, dan jika ada pembelajaran yang harus siswanya praktik, pendidik bisa membuat video tutorialnya lalu di upload ke youtube atau bisa menampilkannya saat melakukan meeting online dengan siswanya sehingga siswa bisa memperhatikan dan mempraktikanya sebgaimana mestinya.
Intinya adalah untuk mengatasi kurangnya siswa dalam mendapatkan pembelajarn, pendidik harus mampu berinovasi selain untuk menarik minat siswanya dalam belajar, bisa juga membantu mengurangi penyebaran covid-19 dan waktunya pun bisa fleksibel, bisa dilakukan dimana saja selain dirumah tinggal menyesuikan saja.
