Mohon tunggu...
Ikhsan Madjido
Ikhsan Madjido Mohon Tunggu... Menulis, traveling, fotografi

Mengabadikan momen dengan kalimat, dan merangkai emosi dalam paragraf

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Tinta Palsu di Secarik Kertas

20 Mei 2025   23:40 Diperbarui: 20 Mei 2025   22:32 75
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi tinta di secarik kertas (Canva generated)

Tengah malam, sunyi menangis pilu, 

Di sudut kamar, hati remuk redam. 

Ijazah tergeletak---bukan bukti, hanya dusta, 

Tinta emasnya menggores luka. 

Kau pikir kau menang, menggapai mimpi, 

Tapi kursi kosong tak butuh tipu. 

Derap langkahmu berbunyi hampa, 

Di lorong waktu yang menuntut bukti. 

Airmataku jatuh, membasmi nama, 

Yang tercetak rapuh di atas kertas. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun