Mohon tunggu...
Ika Maya Susanti
Ika Maya Susanti Mohon Tunggu... Penulis - Penulis lepas dan pemilik blog https://www.blogimsusanti.com

Lulusan Pendidikan Ekonomi. Pernah menjadi reporter, dosen, dan guru untuk tingkat PAUD, SD, dan SMA. Saat ini menekuni dunia kepenulisan.

Selanjutnya

Tutup

Diary Pilihan

Pernah Diramal Orang Tionghoa, Antara Tidak Percaya tapi Nyata

1 Februari 2022   11:16 Diperbarui: 1 Februari 2022   11:17 1183
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Berlatar gapura di klenteng yang ada di Senggarang, Tanjungpinang. Foto: dokumen pribadi

Rupanya, saya memiliki sifat dan watak sama seperti anak kebanggaannya yang bekerja sebagai pengawal kepresidenan di Singapura.

"Kamu mirip dengan anak saya. Watakmu keras tapi pada hal yang benar," tutur sang suhu dalam bahasa Inggris bercampur Melayu yang membuat saya jadi senyum-senyum kege-eran.

Kali ke tiga saya diramal adalah ketika sedang meliput ramalan feng shui untuk edisi awal tahun 2007. Tugas ini membuat saya bertemu dengan seorang wanita ahli feng shui yang kemudian justru menawarkan diri untuk membaca garis hidup saya.

Setelah menghitung-hitung angka tanggal bulan tahun kelahiran hingga jam lahir saya, ketemulah sebuah nasib yang membuat saya senang bukan kepalang saat mendengarnya. 

"Nanti suamimu itu sayang banget sama kamu. Hidup kamu mulia. Apalagi kalau nanti kamu punya anak perempuan, dia hoki lah buat kamu! Masa tuamu enak. Kamu bisa sering jalan-jalan ke mana-mana," ujarnya.

Namun ketika saya tanya kapan saya bisa menikah, justru jawaban yang keluar membuat saya jadi meringis waktu itu. 

Betapa tidak, wanita tersebut mengatakan jika saya kelak akan bisa menikah di atas umur kepala tiga! 

Padahal ketika diramal saat itu, umur saya baru saja dua bulan melewati angka 25. Waduh, masih lama lagi dong, batin saya.

"Tapi Bu, masa saya harus menikah di umur segitu Bu? Kalau misal kurang dari usia itu bagaimana?" protes saya tidak terima. 

"Yah sekarang kamu pilih mana, nikah cepat tapi kamu kawin cerai?!" jawab wanita tersebut yang membuat saya jadi tersenyum masam!

Catatan:

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun