Surat cinta untuk ibu,
bu, tidak ada kata lain yang pantas untuk mengawali dan mengakhiri suratku selain terimakasih. terimakasih banyak telag melahirkanku kedunia, yang kutahu engkau mengorbankan keselamatanmu demi membuatku bisa melihat terangnya mentari pagi. terimakasih telah selalu menjadi bahu tempatku bersandar,ketika bahkan semua orang tidak peduli. bu, egkau adalah pelita yang tak pernah padam, tangan yang tak ppernah berhenti menuntun dan merengkuhku. bahkan ketika seluruh dunia meninggalanku sekalipun, engkau tetap setiap membersamai dalam badai ini.
bu ada banyak hal yang sekarang melukaiku, menggangu pikiranku, tapiaku terlalumalu untuk menceritakannya padamu.buk, aku lelah. lelah sekali berpura-pura kuat. aku ingin sekali mmenangis seperti saat aku kecil, tapi aku sekarang sudah dewasa bu.
aku harus bagaimana?