Mohon tunggu...
Ika Kumala Dewi
Ika Kumala Dewi Mohon Tunggu... Freelancer - IT student in Darul Ulum University, Jombang
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

1 th Writter & Website Administrator at Okebis.com. || 2 th Manager Marketing at Al Azhar Arabic and English Academy. || 3 th Freelancer Website Developer, IT Education, & System Analyst at Himma Edukasi

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Menelusuri Bahasa Arab sebagai Bahasa Internasional

9 November 2020   07:49 Diperbarui: 9 November 2020   08:04 231
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
https://sahabatkeluarga.kemdikbud.go.id/

Pada artikel ini akan dibahasa mengenai Pentingnya Bahasa Arab sebagai Bahasa Komunikasi Internasional. Teman-teman pasti tidak asing dengan istilah sok inggris, betul kan ??? 

Nah kalau fenomena ini kita renungkan, ternyata adalah dampak dari begitu dekat nya masyarakat kita dengan bahasa internasional yang satu ini. Padahal Bahasa Indonesia dan Bahasa Arab juga masuk ke dalam Top 10 Most Spoken Languages, 2020 menurut ethnologue.com loh.

Nah sebagai pecinta Bahasa Arab mungkin kita jadi berpikir, loh kok nggak pernah kita nemuin netizen menggunakan istilah sok arab. Hmmmm kenapa ya ??? Apa karena Bahasa Arab  kurang keren ? Apa karena budaya nya kurang mendunia ? Atau karena kita belum tau pentingnya Bahasa Arab sebagai Bahasa Internasional nomor 2 di dunia.

Yuk baca artikel ini sampai selesai biar kita sama sama tau dan sadar bahwa pentingnya bahasa arab dan urgensi mempelajarinya adalah setangah dari agama Islam dan sarana menuju Go International ! Berikut ini ada 5 poin penting untuk menjawab pertanyaan apa sih pentingnya Bahasa Arab sebagai Bahasa Komunikasi Internasional !

 

ALAT UNTUK MERAUP LEBIH BANYAK UANG

Sekarang, setiap orang berkesempatan, bahkan saling curi kesempatan untuk bisa mempengaruhi satu sama lain. Hingga mendapatkan gelar, sebutan, icon tertentu yang bisa dijadikan rujukan bagi khalayak umum untuk suatu bidang. Mari kita lihat secara luas, sekarag ini anak kecil hingga lansia berlomba-lomba go public dengna sosial media. Contohnya Deddy Corbuzier yang dijuliki Father of Youtube Indonesia yang pandai mengorek-orek tamu podcastnya. Adalagi Rafathar yang mulai merambah Youtube dengan meluncurkan kanal terpisah dari Rans Entertainment. Adapula Si Mbah dan Penguk dari Kendal yang berkolaborasi membuat konten humor.

Ini menarik ya, tentu adanya fenomena ini karena masyarakat kita dimudahkan untuk meraup rupiah.Lalu apa kaitannya dengan pentingnya Bahasa Arab sebagai Bahasa Komunikasi Internasional ??? Tentu ada ya teman teman. Bagi teman teman yang sudah mempelajari Bahasa Arab dan sadar akan  pentingnya Bahasa Arab teman teman bisa memulai kanal dengan konten Bahasa Arab untuk pelajar Indonesia, maupun pelajar Arab yang belajar Bahasa Indonesia.

Simple bukan ? Berbekal studio seadanya dan editing skill yang mudah dipelajari, asalkan konsisten dan sabar, meraup uang dari Youtube, Instagram, dan Facebook bukan lagi sebuah impian belaka. Wow seru ya !!! Mau tau fakta lebih elegan terkait pentingnya Bahasa Arab sebagai Bahasa Komunikasi Internasional ??? Tentunya lebih berkelas dibandingkan sekedar menjadi Youtuber ataupun Selebgram ya !!!

Dalam sebuah situs yaitu phdstudies.com mengatakan bahwa Negara-negara Arab makin terlihat dan naik grafik peningkatan ekonominya baik import maupun eksport. Sedangkan negara-negara Eropa dan penutur Bahasa Inggris memerlukan orang yang mahir Bahasa Arab untuk menjalin kerja sama dengan negara-negara Arab sedini mungkin. Hey !!! terbayang bukan ??? Kalau kita jadi satu satu nya orang yang pandai Bahasa Arab dan dikasih banyak job ?, pasti banyak juga uang yang bisa kita dapatkan.

Bagaimana ? Semakin merasa bahwa pentingnya Bahasa Arab sama pentingnya dengan skill lain untuk mendapatkan pekerjaan bukan ? Kita juga perlu tau kalau negara-negara Arab sedang dalam proses mereformasi dan mendiversifikasi ekonomi mereka. Regulasi bisnis diperbaiki untuk membuat ekonomi lebih kompetitif dan untuk menarik pengusaha. Di Teluk Arab, misalnya, investasi besar dilakukan di bidang-bidang seperti konstruksi, keuangan, telekomunikasi dan pariwisata.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun