Mohon tunggu...
Zulfa Zaida
Zulfa Zaida Mohon Tunggu... Teacher - Teacher

Seseorang yang masih fakir ilmu dan ingin terus belajar

Selanjutnya

Tutup

Bola

Menilik "Kemenangan" Maroko di Piala Dunia Qatar 2022

15 Desember 2022   14:53 Diperbarui: 15 Desember 2022   14:58 168
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Al-Bayt Stadium menjadi saksi bisu ketika Maroko harus mengubur impiannya menjadi juara piala dunia di Qatar tahun 2022. Pasalnya pada hari Kamis dini hari (15/12) WIB, Tim Ayam Jantan besutan Didier Deschamps berhasil melibas Tim Singa Atlas dua gol tanpa ampun. Namun walaupun Maroko kalah dari Prancis, secara statistik penguasaan bola Maroko lebih unggul sebanyak 62% daripada Prancis. Hal ini membuktikan bahwa Maroko bukanlah negara yang dapat diremehkan lagi di piala dunia. 

Walaupun tidak bisa melanjutkan perjuangan ke Final, Tim Maroko berhasil menorehkan rekor dengan menjadi negara pertama dari benua Afrika yang dapat melaju sampai ke semi final. Jika kita ulas kembali dari babak penyisihan pun, Maroko terhitung tidak pernah kalah dan negara paling sedikit kebobolan gol.  Bahkan Maroko berhasil menaklukkan tim-tim unggulan seperti Belgia, Spanyol sampai Portugal. Ini tentu menjadi pencapaian yang sangat luar biasa bagi Tim Nasional Maroko.

Do'a Keluarga di Balik Lapang

Ada fakta menarik yang sangat menyentuh dari cerita "kemenangan" Maroko. Pasalnya setiap merayakan selebrasi, para pemain merayakannya bersama keluarga tercinta. Contohnya yang pernah terabadikan media yaitu kedekatan Achraf Hakimi bersama ibunda tercintanya. Maroko juga membuktikan bahwa do'a jalur langit dari keluarga nya itu sangat luar biasa sehingga dapat mengantarkan sampai semi final.

ig/Achrafhakimi
ig/Achrafhakimi

Walaupun TimNas Maroko tidak berhasil menginjakkan kaki di Final, namun mereka telah memenangkan banyak atensi dari para pendukungnya dari berbagai Negara. Tekad dan perjuangan Tim Maroko memberikan pelajaran bahwa tidak ada yang tidak mungkin selama kita mau berjuang dan terus berdo'a.

Reuni Grup F

Namun Maroko belum bisa pulang begitu saja, pasalnya hari sabtu nanti (17/12) Tim Singa Atlas masih harus berjuang memperebutkan posisi juara 3. Reuni Grup F ini akan mempertemukan Maroko dengan Kroasia. Pertandingan terakhir di babak penyisihan melawan Kroasia harus berakhir imbang 0-0. Akankah nanti berakhir imbang juga sampai adu penalti ataukah kemenangan tetap berpihak pada Maroko? Mari kita tunggu hari Sabtu nanti.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun