Mohon tunggu...
Ignasia Dyah M P
Ignasia Dyah M P Mohon Tunggu... Lainnya - Bachelor of Communication Science

Seorang Copywriter yang senang menulis berbagai macam topik dengan berbagai gaya bahasa

Selanjutnya

Tutup

Film

Cerminan Budaya Indonesia dalam "Marlina Si Pembunuh dalam Empat Babak"

19 Oktober 2020   16:31 Diperbarui: 19 Oktober 2020   18:24 1407
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Film Marlina Si Pembunuh dalam Empat Babak (Sumber: hipwee.com)

4) Nilai budaya dalam hubungan masyarakat dengan manusia, seperti nilai kesenian, hiburan, serta permainan rakyat.

5) Nilai budaya dalam manusia dengan diri sendiri, seperti pentingnya mendapatkan ilmu pengetahuan untuk memperoleh kebijaksanaan hidup.

Namun, tidak semua nilai budaya itu terdapat dalam film Marlina Si Pembunuh dalam Empat Babak, melainkan hanya ada tiga kategori kebudayaan, yaitu nilai budaya dalam hubungan manusia dengan alam, nilai budaya dalam hubungan sosial manusia, dan nilai budaya dalam manusia dengan dirinya sendiri.

Nilai Budaya dalam Hubungan Manusia dengan Alam

Dalam film Marlina Si Pembunuh dalam Empat babak terdapat beberapa nilai budaya antara manusia dengan alam, yaitu :

(a) Pengambilan gambar

Wide Angle, Pulau Sumba (Sumber: hipwee.com)
Wide Angle, Pulau Sumba (Sumber: hipwee.com)

Dalam film diperlihatkan keindahan pemandangan hamparan padang savana dan jernihnya lautan yang indah dari pulau Sumba, Nusa Tenggara Timur. Dalam masyarakat baik pedesaan maupun perkotaan, apabila alam terjaga dengan baik biasanya airnya terlihat jernih. 

Orang dapat menduga, jika sebuah tempat masih memiliki hamparan yang luas dan perairan yang jernih pasti orang-orang yang berada di daerah situ menjaga dan merawatnya dengan baik.

(b) Menggunakan hewan sebagai alat transportasi

Marlina Menaiki Kuda Untuk Pergi Ke Kantor Polisi (Sumber: suara.com)
Marlina Menaiki Kuda Untuk Pergi Ke Kantor Polisi (Sumber: suara.com)

Dalam salah satu adegan diperlihatkan Marlina menggunakan kuda sebagai alat transportasi, karena di Sumba sulit sekali ditemukan mobil atau motor. Dalam masyarakat pedesaan, masih dianggap lumrah jika hewan (kuda) dijadikan sebagai alat trasnsportasi, hal itu juga membuktikan bagaimana manusia dapat bersahabat dengan hewan.

Nilai Budaya dalam Hubungan Sosial Manusia

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun