Mohon tunggu...
Ighfirli Saputra
Ighfirli Saputra Mohon Tunggu... Penjahit - Tukang Nulis dan Nangis, sesekali Ngemis.

Ighfirli Saputra. Pecandu hobi berkontemplasi dan berhalusinasi ini lahir di Paninggahan, Sumbar. Mahasiswa Jurusan Bahasa dan Sastra Arab, Fak. Adab dan Ilmu Budaya, UIN Imambonjol Padang.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Seroepiah Pokok ke Mekah

15 April 2018   22:50 Diperbarui: 15 April 2018   23:08 533
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ighfirli screenshot

Ini merupakan salah satu novel klasik yang asyik menggelitik. Yang mampu memperdaya akal dan pikiran tentunya dengan keunikan kata-kata dan ejaanya. Itu sudah lumrah, karena memang sejatinya buku-buku klasik sangat sukar untuk dibaca karena pribadinya memang jauh berbeda dengan literatur yang kita nikmati saat ini. maka dari pada itu, di blog ini saya mencoba untuk memposting dan sharing kepada para penikmat sastra dalam hal pengalihkan ejaan klasik dari buku ini kepada ejaan yang mudah kita pahami.

Isi ceritanya sangat menarik. Terkhusus untuk kalangan kawula muda penegembara ilmu agama. Sehingga dengan membaca buku ini akan sendirinya memberikan daya spirit dalam meraih semangat untuk meraih cita-cita dan tentunya menuntut ilmu agama.

Judul : Serupiah Pokok Ke Mekkah.

Penulis : Muhammad Yasin Bin H. A. Rahman.

Penerbit : Balai Pustaka (Volkslectur)

Jumlah Halaman : 93 Hal (Secara Keseluruhan)

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun