Mohon tunggu...
Ifah Latifah
Ifah Latifah Mohon Tunggu... Guru - Guru

Penulis buku antologi Guru Profesional (Laikesa: 2020). Antologi Jawaban dari Tuhan (Dd Publishing:2020). Antologi Mengedukasi Negeri (Madani Kreatif: 2020) Guru Limited Edition ( Pustaka Literasi : 2021) Puisi 1000 penggiat Literasi judul Indonesia bangkit(Geliat gemilang abad i: 2021) Nak sungguh aku mencintaimu ( Little Soleil : 2021)

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Sakit Lekas Kau Pergi

17 Februari 2022   15:50 Diperbarui: 17 Februari 2022   15:57 139
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Mentari telah meninggi hampir mencapai puncaknya
Bersinar dengan begitu garangnya
Sangat menantang  tepat diatas kepala
Tapi aneh, tak jua panas kurasa
Hanya dingin dan menggigil yang ada

Kupaksakan kaki melangkah
Meski tubuhku kian terasa lemah
Aku ingin segera pulang
Menemui peraduan setiaku
Yang selalu menantikan aku datang
Untuk sejenak merebahkan segala beban

Tak kuperdulikan tubuh yang sempoyongan
Tak jua kuperdulikan orang memandangku dengan tatapan mata heran
Satu yang kupedulikan, aku harus pulang!
Tuk segera lepas dari semua rasa kesakitan

Meski sakit ini kian terasa berat
Namun aku tak pernah menyerah
Sebab aku tahu kehidupan terus berubah
Aku yakin dan percaya esok hari
Rasa sakit itu akan pergi
Dan terganti dengan rasa suka cita dihati

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun