Mohon tunggu...
Idris setiawan
Idris setiawan Mohon Tunggu... Lainnya - Sang Pencinta Keheningan

Dari hidup kita belajar berjuang. Dan dari Tuhan kita belajar iklas. Tak ada perhentian yang akan indah selain mati dengan bahagia.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Secangkir Susu

30 November 2021   22:06 Diperbarui: 30 November 2021   22:13 205
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Secangkir susu
_________
_____

Malam ini tak ada kopi, hanya bertemankan secangkir susu hangat buatan sendiri.
Rintik air hujan masih saja turun, dengan ramainya lalu lalang kendaraan bermotor. 

Aku masih duduk di bale, tempat peristrirahatan warteg milik temanku. Mencoba menyikapi kehidupan, dari sudut pandangku.
Mungkin, hanya kata "Sederhana saja" yang dapat kutulis dan kusampaikan lebih pasif. Karena inilah kehidupan.
Maka, sederhana saja.

 __SpK

#sangpencintakeheningan
#menulisuntukkedamaian

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun