Mohon tunggu...
Dewa Ketut Suharjana
Dewa Ketut Suharjana Mohon Tunggu... Ilmuwan - Wirausaha

Wirausaha

Selanjutnya

Tutup

Cerita Pemilih

Jika Sandi Uno dan Fadli Zon ke Medan dan Solo, Kapan ke Tangsel?

27 Oktober 2020   07:29 Diperbarui: 27 Oktober 2020   07:41 53
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerita Pemilih. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/GARRY LOTULUNG

Sandi Uno dan Fadly Zon

Setelah bulan September lalu ada berita bahwa Sandi Uno akan menjadi Jurkam Bobby Nasution di Medan, dan juga akan menjadi Jurkam Gibran di Solo, maka bulan Oktober ini kembali terpantau di media massa bahwa Fadli Zon datang ke Medan yang salah satu agendanya adalah mendukung calon Walikota Medan Bobby Nasution.

Luar biasa Bobby dan Gibran ini. Para politisi level nasional berbondong-bondong mendukung dan bahkan jadi Juru Kampanye mereka berdua. Bahkan asal politisi itu bukan hanya dari PDIP namun juga dari politisi lintas partai.

Kita ketahui bahwa baik Bobby Nasution yang mencalonkan diri sebagai Walikota Medan maupun Gibran yang mencalonkan diri sebagai Walikota Solo adalah calon walikota yang diusung oleh duet partai besar, PDIP dan Gerindra.

Pertanyaannya adalah; jika kepada dua daerah itu petinggi Gerindra hadir memberikan dukungan, maka apa yang akan diberikan pada Saraswati atau Mpok yang notabenenya adalah kader asli Gerindra yang saat ini mencalonkan diri sebagai Walikota Tangerang Selatan?

Dari segi jarak, tentu semua tahu bahwa jarak Jakarta ke Medan dan Jakarta ke Solo jelas lah lebih jauh daripada jarak Jakarta ke Tangerang Selatan yang persis berdampingan disisi selatan Jakarta. Begitu mudahnya bagi Sandi untuk singgah ke Tangsel at any time, kapan saja.

Pertimbangan dari segi DNA juga menggambarkan betapa dekatnya Mpok Sara dengan Gerindra. Saat Bobby Nasution dan Gibran buka kader Gerindra, Mpok Sara adalah kader murni, kader asli Partai Gerindra. Sehingga "Tali Keluarga" tentu lebih dekat Mpok Sara ke Gerindra dibandingkan Bobby dan Gibran.

Bahkan Mpok Sara ini selain sebagai penggiat seni dan sebagai aktifitas perlindungan anak dan perempuan, dia juga adalah anggota DPR RI dari Gerindra periode  2014 hingga 2019. Bahkan sekarang menjadi salah satu petinggi Partai Gerindra.

Tiga Arti Kehadiran Sandi Uno

Kehadiran tokoh papan atas Gerindra dapat dilihat dari beberapa perpektif. Di bawah ini kita bahas tiga saja arti kehadiran Sandi Uno, misalnya, yang akan berdampak positif terhadap keterpilihan pasangan yang diusung PDIP Gerindra sebagai asal paslon dan tujuh partai lain sebagai pendukungnya.

Pertama, sebagai tokoh nasional kehadiran Sandi Uno akan berdampak besar pada keterpilihan pasangan Muhamad-Saraswati. Diakui atau tidak, meskipun belum berhasil pada Pilpres 2019 lalu, tentu masih banyak pemilih paslon no 2 saat itu Prabowo Sandi yang berdomisili di Tangsel. Nah ceruk ini harus di recall oleh Sandi Uno sebagai "pemilik suara" untuk kembali bangun mendukung pasangan yang didukung oleh Sandi Uno seperti halnya dukungan mereka pada Sandi Uno ketika Pilpres kemarin.

Kedua, sebagai salah satu pengusaha sukses di Indonesia yang membangun usahanya dari bawah, pesona Sandi tentu akan membetot perhatian kaum wiraswastawan, terutama para pengusaha muda untuk meneladaninya. Kesuksesan Sandi tentu ingin diikuti oleh para usahawan ini. Nah keteladanan ini diharapkan bisa dijadikan sebagai sebuah awal yang baik untuk menjatuhkan pilihan mereka pada paslon Muhamad-Saraswati kelak di 9 Desember 2020.

Ketiga. Belum lagi kalangan emak-emak yang menjadi salah satu simpul suara Sandi Uno. Kalangan ini kemungkinan sebahagian besar akan mengikuti apa pilihan Sandi Uno yang sudah dijadikan patron mereka. Pesona Sandi Uno yang muda ganteng sukses dan alim akan dengan mudah menghipnotis kaum emak-emak untuk jatuh hati dan mengikuti apa seruan Sandi Uno.

Sebenarnya ada beberapa lagi keuntungan yang akan dipetik oleh paslon Muhamad-Saraswati dengan kehadiran Sandi Uno, namun pada kesempatan ini biarlah tiga arti di atas saja yang disampaikan dan dikesempatan lain kita akan membahas hal yang lain.

Kampanye mereka harus dilakukan dengan cara yang cerdas di masa Pandemi ini. Jika kehadiran fisik belum bisa dilakukan mungkin bisa dilakukan dengan metode  on line, daring. Katakanlah semacam serangan udara, namun pilot tempurnya adalah Sandi Uno, Fadli Zon, Sufmi Dasco, dll

Kehadiran Sandi Uno, Fadli Zon dan petinggi Gerindra lainnya, selain mempertinggi moral support untuk Muhamad-Saraswati dan tim pemenangannya, juga akan secara signifikan akan berpengaruh positif terhadap perolehan suara Muhamad-Sara. Sehingga kelak Muhamad-Saraswati akan terpilih menjadi Pelayan Rakyat Tangsel periode berikutnya. Semoga. (Ponjati27092020DKS)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerita Pemilih Selengkapnya
Lihat Cerita Pemilih Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun