7 Pelajaran Hidup Dari Film The Devil Wears Prada
Tahun ini film "The Devil Wears Prada" berusia 17 tahun. Ketika dirilis tahun 2006, siapa yang menyangka film yang membahas seputar industri mode Amerika ini menjadi salah satu film yang terus dibicarakan.
Salah satunya karena selipan pelajaran hidup yang berceceran dalam filmnya yang membahas seputar pekerjaan, keluarga dan juga persahabatan. Dan kita bisa banyak belajar dari karakter asisten, Andy Sachs [diperankan Anne Hathaway] dan sang bos, Miranda Priestly [dimainkan dengan cemerlang oleh Meryl Streep].
Berikut 7 pelajaran hidup yang bisa kita renungkan setelah menyaksikan film yang disutradarai David Frankel ini.
1. MEMBERI KESEMPATAN PADA PEMULA
"I said to myself, go ahead. Take a chance. Hire the smart, fat girl."
Miranda Priestly rupanya bosan mempekerjakan asisten yang hanya bermodal pemujaan pada majalah yang dipimpinnya tanpa memiliki kualitas kerja yang memadai. Dan ia selalu kecewa dengan pilihan-pilihan yang dibuat oleh asistennya sebelumnya. Maka ia memberanikan diri mewawancarai sendiri Andy untuk menilai langsung sejauh mana asistennya kali ini "berbeda".
Miranda memberi kesempatan pada seseorang yang tak pernah mendengar nama dan reputasinya dengan harapan ia bisa bekerja lebih baik dari asisten-asistennya sebelumnya.
2. BERPIKIR DI LUAR KEBIASAAN
"Florals... for spring? Ground-breaking."
