Mohon tunggu...
Mercy
Mercy Mohon Tunggu... Administrasi - Ibu dua anak remaja, penggiat homeschooling, berlatarbelakang Sarjana Komunikasi, Sarjana Hukum dan wartawan

Pengalaman manis tapi pahit, ikutan Fit and Proper Test di DPR.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

First Travel, "Firza Travel" dan "Ahok Travel"

27 Agustus 2017   08:44 Diperbarui: 27 Agustus 2017   21:15 2890
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

First Travel sudah tahu kan? Kalau Firza Travel, ada yang pernah dengar?  Dua-duanya punya kepentingan memberangkatkan orang dari Indonesia ke tanah Arab.  Firza Travel belum terlalu jelas, maklum penumpangnya masih betah di Arab dan kayaknya takut kembali ke Indonesia, sementara First Travel memang travel umroh,

Penipuan versi First Travel

Urusan Umroh semestinya tidak boleh jadi mainan, apalagi tipuan. Mendidih rasanya menyimak sosmed para pemilik First Travel sebelum ditangkap polisi. Andika masih berkoar-koar siap memberangkatkan semua calon umroh. Sementara, si Kiki Hasibuan tetap asyik masyuk berfoto-foto mesra dengan sesama jenis. Ketiganya sudah ditangkap polisi.

Suara miring malah menyatakan, para penipu First Travel ini sengaja minta ditangkap polisi karena mereka ketakutan akan dihakimi massa. Iyalah, pencuri loudspeaker mesjid saja dibakar hidup-hidup, apalagi ini, yang menghabiskan airmata ribuan orang yang sudah bersiap-siap berangkat umroh.

Gimana Mengembalikan Uang

Laporan terakhir terungkap rumah mewah bak istana yang katanya bernilai Rp 30 miliar itu, sekitar dua minggu lalu sudah digadaikan atau dijual ke pihak lain.  Artinya rumah mewah itu tidak bisa disita untuk membayar kerugian First Travel.

Demikian juga mobil mewah kabarnya sudah bukan milik Anniesa, Andhika, dan Kiki. Semuanya sudah digadaikan.  Sementara harta yang masih bisa dilacak adalah bangunan kantor First Travel yang ada 10 kota, termasuk butik mewah di Kemang Jakarta, moga-moga masih bisa dijual untuk mengembalikan dana nasabah.

Berbagai tas mewah bermerek yang biasanya dipamer Anniesa, menurut polisi, tidak jelas keberadaannya. Karena di rumah mewahnya, yang ada tinggal bungkusnya. Sementara sepatu bermerek pasangan OKB ini dan  berbagai perhiasan, kacamata, handphone, sepatu, tas, asesories  apa masih mahal harganya? Paling yang berbentuk duit, uang tabungan di bank yang sisa  Rp 1,5 juta. .

Kisah Pilu Customer First Travel

Pertama, turut berduka cita untuk calon umroh First Travel yang meninggal dunia. 

Korban lain tak kalah pilu kisahnya. Kemaren sore saya menonton di teve,  kisah satu keluarga yang sudah menyetor Rp 100 juta untuk umroh bersama ke-6 anggota keluarga. Dari video liputan, kondisi rumah keluarga ini, terlihat sederhana. Bapak dan Ibu sudah berusia lebih dari 60 tahunan, mengaku bertahun-tahun menabung untuk biaya umroh sekeluarga.

Sambil menunjukkan tas koper dari First Travel yang masih mereka simpan dengan hati-hati, sang bapak bercerita bahwa semestinya mereka berenam berangkat April 2017. Namun dengan terbongkarnya kasus ini, maka lenyap harapan.

Mereka mengaku sudah pasrah,karena rasanya tidak mungkin bisa mengumpulkan uang Rp 100 juta untuk umroh dengan travel lain. Apalagi untuk hitungan wajar, Rp 100 juta cuma cukup untuk  berempat, bukan berenam umroh.. Jadi mereka hanya bisa menunggu dan menunggu, entah sampai kapan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun