Mohon tunggu...
Ibex999
Ibex999 Mohon Tunggu... Wiraswasta - wiraswasta di bidang konveksi dan kontraktor

Family man yang lagi senang hiking dan traveling adventure beserta keluarga dan teman-teman. Wiraswasta di bidang fashion dan konveksi, sesekali membantu istri untuk kegiatan EO nya, dan yang pasti menjadi tukang ojeg untuk antar jemput anak ke sekolah (saya sangat menikmati ini hehehe)

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

Pintu Kayu dan Aluminium yang Tergantikan oleh Pintu UPVC

18 September 2020   14:30 Diperbarui: 18 September 2020   14:36 1687
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
www.upvcjendela.com

Beberapa waktu lalu saya memutuskan untuk renovasi rumah saya, beberapa pilihan seperti kayu dan aluminium menjadi opsi saya untuk mengganti kusen yang sudah mulai keropos. Mulai lah saya googling untuk mencari kelebihan dan kekurangan masing-masing. Sampailah saya ke sebuah review penggunaan pintu menggunakan bahan kayu dan aluminium, dan si penulis tersebut akhirnya menggunakan bahan UPVC. Saya sendiri masih bingung, seperti apa bahan UPVC, dan googling pun berlanjut dengan keyword UPVC. 

Akhirnya pengetahuan saya bertambah mengenai UPVC ini. Begitu kuatnya bahan upvc, ada beberapa vendor UPVC berani memberikan garansi 10 tahun, malah ketika saya telepon cs adminnya, beliau bilang sebenernya garansi memang 10 tahun pak, tapi secara lisan kami berani jamin bahan UPVC ini kuat melebihi umur bangunannya sendiri. Wow.. sadis juga ini dalam hati saya, karena penasaran, akhirnya saya datang ke workshop nya untuk mengetahui lebih lanjut mengenai UPVC. 

Ternyata aplikasi UPVC ini mirip-mirip dengan kayu dan aluminium. bisa dipakai buat pintu, kusen, jendela, rak, tangga, dan aplikasi lainnya yang memang dibutuhkan oleh konsumennya. Cuma soal ketahanan, saya mengakui bahwa memang UPVC ini sangat kuat, di workshop tersebut saya diberikan demo kusen upvc ini dibakar oleh las dan luar biasanya, kusen tersebut tidak terbakar hanya ada noda hitam bekas dibakar dan bisa dibersihkan kembali. Terbayang jika kayu dan aluminium pasti habis dimakan api. Untuk pemukiman yang rawan banjir, ternyata pintu, kusen, jendela UPVC ini menjadi pilihan utama, karena memang tahan air tidak akan lapuk dan melenting. Bahkan kekedapan suara pun bisa diminimalisir oleh UPVC ini karena kerapatan bahan baku yang sangat padat, kebetulan saya bertemu dengan konsumen yang akan membuat studio musik dan beliau bercerita banyak bahwa studio musik mulai dari pintu, kusen, dan jendela terbuat dari upvc dengan kaca 8mm double. Dengan menggunakan bahan upvc, biaya pembangunan studio tersebut jadi murah dan sangat efektif meredam suara dan merekam musik, saya pun kurang mengerti kenapa bisa jadi murah dan efektif, mungkin pembaca kompasiana bisa menjelaskan di komentar hehehe..

Akhirnya saya menjatuhkan pilihan ke UPVC untuk pintu dan kusen jendela dengan motif kayu, karena saya memang sangat menyukai ornamen motif kayu. Untuk biaya di awal memang terlihat agak lebih mahal dibanding kayu dan aluminium, tapi jika melihat jangka panjang dan perawatan, maka pilihan UPVC ini jauh sekali lebih murah, karena selebihnya cukup hanya dibersihkan saja, tidak seperti kayu yang setiap tahun harus di cat dan di plitur ulang, atau pada aluminium pada masa tertentu akan ada korosi dan pilihan warna sangat terbatas, maksudnya tidak ada pilihan motif kayu seperti yang saya inginkan. Tapi jika anda menggunakan kayu yang premium, seperti jati tua kualitas A, maka pilihan UPVC pun akan lebih murah dari awal, bahkan untuk kekuatan seperti itu, maka saya tidak akan mereferensikan jati tua kelas A, saya pikir tetap upvc yang lebih baik.

Jika anda merenovasi atau membangun rumah, tidak ada salahnya anda pelajari mengenai upvc, cukup googling saja mengenai upvc disitu banyak referensi dan vendor yang bisa mengerjakan sesuai keinginan anda. Saran saya, pilihlah vendor pabrikasi upvc yang mempunyai alat yang baik dan lengkap, karena kusen upvc perlu penyambungan sudut yang harus 100% simetris, saya menemukan di kota saya sekarang tinggal, Bandung, banyak beberapa vendor yang proses menyambungnya semi manual, akhirnya kurang simetris dan rawan cepat lepas, biasanya vendor-vendor seperti ini tidak berani memberikan garansi pemasangan. Jika ada pun mungkin hanya hitungan bulan saja. Jika vendor memiliki mesin yang baik, pasti berani memberikan garansi pemasangan 2 tahun, dan garansi bahan upvc 10 tahun. Jadi jika anda ingin menggunakan upvc, cobalah tanya ke vendor nya, berapa lama garansi pemasangan dan garansi bahan upvc nya sendiri. 

Tanpa bermaksud untuk promosi atau maksud lainnya, akhirnya pilihan saya untuk pengerjaan kusen, pintu dan jendela upvc jatuh ke www.upvcjendela.com karena memenuhi semua kriteria yang saya inginkan, dan kebetulan workshop vendor ini melayani dan berpengalaman mengerjakan di kota-kota besar di Indonesia. Saya pun mereferensikan vendor upvc ini ke beberapa rekan saya di jakarta, dan padang, untuk pengerjaan rumah dan kantor, dan Alhamdulillah sampai saat ini tidak ada kendala apapun.


Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun