Mohon tunggu...
Akhmad Husaini
Akhmad Husaini Mohon Tunggu... Administrasi - Ditakdirkan tinggal di Selatan : Desa Angkinang Selatan, Kabupaten Hulu Sungai Selatan, Provinsi Kalimantan Selatan. Memiliki kesenangan jalan-jalan, membaca, dan menulis.

Terus menuliskan sesuatu yang terlintas, dengan pantas, tanpa batas.

Selanjutnya

Tutup

Diary Pilihan

Semangat Menaklukkan Banua

9 Februari 2023   12:01 Diperbarui: 9 Februari 2023   12:05 114
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Diary. Sumber ilustrasi: PEXELS/Markus Winkler

Kekhawatiran dan rasa was-was muncul kalau saya melakukan perjalanan jauh dengan mengunakan sepeda motor. Takut kalau ban dalam sepeda motor kempes atau miris di tengah jalan. Takut kehabisan bensin. Takut sepeda motor mogok. Takut mengalami kecelakaan lalulintas, ditabrak orang atau menabrak orang lain. Hingga takut dompet di saku celana hilang, atau sedang kehabisan uang. Itu hal yang berlebihan tentunya.

Kalau memikirkkan itu terus tak bakalan bisa jalan-jalan menjelajahi Banua, sebutan untuk daerah Kalimantan Selatan. Semua sudah ditentukan Allah SWT. Tinggal kita menjalani saja. Rasa takut yang berlebihan itu harus dibuang jauh-jauh mulai sekarang. Jalani saja semua dengan sepenuh senang dan bahagia. Kapan lagi kamu bisa menaklukkan Banua. Kalau bukan dirimu sendiri yang melakukannya.

Biarkan saja Agustinus Wibowo (Agwib) taklukkan dunia, kamu cukup di Banua saja. Jadikan Agwib sebagai pemantik semangat dalam melakukan perjalanan dan menuliskannya. Agwib tingkat dunia dengan menjelajahi Afghanistan, Pakistan, China, India, Papua Nugini, dll.

Saya cukup berkelana di Kalimantan Selatan saja dulu. Ada Banjarmasin, Banjarbaru, Banjar, Tanah Laut, Tanah Bumbu, Kotabaru, Barito Kuala, Tapin, Hulu Sungai Tengah, Hulu Sungai Utara, Balangan, Tabalong, dan Hulu Sungai Selatan.

Saya harus bisa melakukannya. Bukan sekedar mimpi atau khayalan belaka. Saya ingin membuktikannya sekarang juga. Tak ada dana bukan jadi penghalang untuk menjalaninya. Agwib bisa menaklukkan dunia dengan dana minim, masa kamu yang di Banua saja tidak bisa.

Sehari ke tempat tujuan bisa kembali pulang ke rumah tanpa harus bermalam atau menginap. Dengan melakukan perjalanan bisa melihat Banua lebih jauh. Bisa bersilaturrahmi dengan orang-orang yang baru dikenal. Sebagai sarana menunjang amal ibadah. Mensyukuri nikmat Allah SWT. Pergi ziarah ke makam para Aulia Allah di daerah tujuan. Shalat berjamaah di Masjid / Langgar setempat.

Hambatan dan rintangan dalam perjalanan itu hal biasa. Agar kita bisa lebih dewasa menyikapinya. Kalau mulus tanpa hambatan itu piknik namanya. Bukan sarana untuk bersenang-senang. Suka duka, susah senang, sakit sehat, mesti menghiasi setiap perjalanan. Tinggal kita saja menjalani dengan kegembiraan dan kebahagiaan. Selamat berpetualang di Banua.***

Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun