Mohon tunggu...
Akhmad Husaini
Akhmad Husaini Mohon Tunggu... Administrasi - Ditakdirkan tinggal di Selatan : Desa Angkinang Selatan, Kabupaten Hulu Sungai Selatan, Provinsi Kalimantan Selatan. Memiliki kesenangan jalan-jalan, membaca, dan menulis.

Terus menuliskan sesuatu yang terlintas, dengan pantas, tanpa batas.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Kelabu Pandangan Merias Sepi Kentara

17 Mei 2021   07:08 Diperbarui: 17 Mei 2021   07:07 45
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Rentang malam mendekam ragam pualam
jalan kenduri menakar yakin hasrat peluang
pengaruh tabiat sengketa petuah menerawang
kisah sederhana optimis menubir penantian
kesan manis meramu jejak gemulai memintal
kesabaran menjalani semua terhampar terjal

Kelabu pandangan merias sepi kentara
lagu kasmaran musim pantang riuh sahaja
tak harus banyak bertingkah menghadapinya
besar kesadaran realisasi cerna keinginan
manis kau rasakan memanjakan seksama
melangkah jauh menoreh segala maksud
harapan hadir menggerus langit kebesaran

Buat kemauan terikat pasti mencerna
pilu mendera penuh histeria kelana
bahasa sadar simbol imajinasi retas
angan puncak teramat teguh hunjam
ketegasan diri segenap mimpi daulat silam
sedalam warna keinginan tampak beribu arti

Hal penting tentulah akan selalu jadi merona
kendali perang ritus gegas rangkum waktu
nyanyian itu paling mengesankan gerutu
satu upaya kesadaran hamparan redup tabiat
mewangi jejak nuansa beriringan restu langit
kumandang arus menunjang sempana sengit

Angkinang Selatan, 17 Mei 2021

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun