Mohon tunggu...
Akhmad Husaini
Akhmad Husaini Mohon Tunggu... Administrasi - Ditakdirkan tinggal di Selatan : Desa Angkinang Selatan, Kabupaten Hulu Sungai Selatan, Provinsi Kalimantan Selatan. Memiliki kesenangan jalan-jalan, membaca, dan menulis.

Terus menuliskan sesuatu yang terlintas, dengan pantas, tanpa batas.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Rekah Memindai Nuansa Diri Seraya

28 Januari 2020   11:59 Diperbarui: 28 Januari 2020   12:05 19
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Lelah kemudi arus senantiasa mencinta
letup kesumat menghindari stagnasi
mengejar lelaki prasangka berhaluan
membenam cerna kenangan akut
tegas merintih kekuatan arah menambah
akrab menghimbau naluri tersangkut resah

Rekah memindai nuansa diri seraya
merisau landai trauma merintih
kenangan silam menghalau indah
bertemu kemampuan sepenuh lekat
senang selalu dengan keadaan kini
bisa mengerti semua janji saling bertemu
membentur rindu mencatatkan harapan pilu

Kuntum semarak syahdu menderu
mementas haru nyanyian sepenuh ringkih
mencegah sunyi dalam restu igauan lirih
merintih rindu ambigu berlalu menginjak
bahagia memantau sepanjang arti tersentak
kau kenang rindu sempurna tentu merestu

Apalagi halangan melingkupi anganku
celah kosong tanpa hambatan membelai rekah
pengaruh ambisi mengurai langkah menentu
selalu tebar kebaikan walau suasana tak menyatu
status susun retak kebenaran langkah bertalu
bersama dengan perintah gelombang meniku

Kandangan, 28 Januari 2020

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun