Mohon tunggu...
Akhmad Husaini
Akhmad Husaini Mohon Tunggu... Administrasi - Ditakdirkan tinggal di Selatan : Desa Angkinang Selatan, Kabupaten Hulu Sungai Selatan, Provinsi Kalimantan Selatan. Memiliki kesenangan jalan-jalan, membaca, dan menulis.

Terus menuliskan sesuatu yang terlintas, dengan pantas, tanpa batas.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Terpuruk Rindu Upaya Menegas Sengketa

7 Desember 2019   06:41 Diperbarui: 7 Desember 2019   06:43 14
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Tikaman janji ufuk timur kian semburat
kau rebah rindu sepenuh tentu melihat
ada banyak hal bisa kau menegas bakti
redup pelangi sepanjang pandangan arti
paduan temu mustika membahana kilauan
terpendam sengkarut wibawa bawaan
kemajuan teknologi telah memudahkan

Terpuruk rindu upaya menegas sengketa
aturan memikat diri terbelai penuh makna
rencana diri untuk terus kian mencumbu
membentuk karakter banyak ambisi tentu
hanya sangkaan belaka menentukan tuju
menanamkan kerinduan sepenuh gemilang
pijakan sembilu waktu tenteram bimbang

Selalu kabar baik dan manis memberi imaji
merintih selendang panjang pagutan menjanji
tebaran kemelut bertaut sembilu restu menguji
baik-baik saja tanpa pernah mengeluh semu
alunan seirama syahdu mendayu ritmis silam
sepenuh kekuatan mencerna cumbu menanam

Tepi sudut aturan sekejap semayam
kalau semua bisa saling dicerna kelam
bantu sebarkan kebaikan dunia menari
sang penakluk belantara hutan lestari
terpa suasana di pelaminan riuh kebiri
perbedaan salah sengkarut melingkari

Kandangan, 7 Desember 2019

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun