Gembala histeria meratap panorama bimbang
kilau daulat ambisi menubir lintang membentang
segala ambisi bertebaran jadi penentu haru
bawa kemana engkau suka menuju purnama
memukau rasa perih menikam wujud menggema
terus melangkah wujud kenangan seksama
Menumpah riuh segala aturan yang gemuruh
melihat dunia lebih jauh saling merenda angkuh
hasrat menata aturan bertingkah luruh kendala
irama sedu sedan terpental pesona tangguh
meliuk peluk kesetiaan tebaran janji menguji
pencapaian manis menoreh kehendak bertaruh sinis
membuka ketentuan syahdu mencegah ritmis
Kendala waktu upaya mencegah kelembutan risau
tegas upaya kendala menuju pejam seksama jitu
tetes suara mementang tepi jalan pernah mengalami
kilas arah berliuk pandang kelam menerangi
himbau kekentalan jarak waktu bertaut ego
denyut kehidupan memintal kenangan tersipu
Kenduri malam merayu tikaman janji merasuk
sapa akrab silam menemu kenang menggelut
sumbang arus kenikmatan yang terharu
kasih berpindah tangan menyeruak gontai
teguh berhimpit selera sendiri sesuka hati
tentang keramaian petang menemu ringan
Kandangan, 13 Oktober 2018