Mohon tunggu...
Akhmad Husaini
Akhmad Husaini Mohon Tunggu... Administrasi - Ditakdirkan tinggal di Selatan : Desa Angkinang Selatan, Kabupaten Hulu Sungai Selatan, Provinsi Kalimantan Selatan. Memiliki kesenangan jalan-jalan, membaca, dan menulis.

Terus menuliskan sesuatu yang terlintas, dengan pantas, tanpa batas.

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Memberi Karya

19 September 2018   14:22 Diperbarui: 19 September 2018   14:26 209
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

Dugal dengan Thaliban berangkat paling akhir dari penginapan menuju Balairung Tuntung Pandang, untuk mengikuti seminar sastra. Berjarak sekitar 400 meter dari penginapan. Saat tiba di depan Balairung, masih banyak peserta berada di luar dan ada juga di dalam. Peserta baru registrasi ke panitia yang berada di depan pintu masuk. Dugal menghubungi nomor handphone Tatha.

"Pian dimana, ulun di luar mahadang, handak mambari ulih-ulih wan buku," ujar Dugal.

"Inggih ulun kaluar nah," ujar Tatha.

Tatha keluar Balairung Tuntung Pandang mendatangi Dugal yang berada di di teras samping kanan. Mereka langsung bersalaman. Dugal menyerahkan bungkusan dalam bentuk tas kertas yang di depannya ada tulisan Dugal. Di dalamnya berisi buku karyanya dan oleh-oleh khas Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS).

Lalu Tatha minta berfoto dengan Dugal. Setelah itu Tatha masuk ke dalam Balairung Tuntung Pandang. Yang kemudian disusul Dugal masuk ruang menuju kursi yang kosong, dibagian tengah. Seminar sastra sudah dimulai dengan menampilkan pemateri yang kompeten di bidangnya.

Ternyata seperti sudah di setting. Dugal duduk batatai dengan Tatha. Kiri kanannya peserta asal HSS dan Tanah Bumbu. Dugal seperti jadi bintang saja saat itu. Ia selalu jadi perhatian peserta lain. Acara berakhir hingga tengah hari. (ahu)

Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun