Mohon tunggu...
Hudriyanto
Hudriyanto Mohon Tunggu... Relawan - Mahasiswa
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Dengan menulis manusia dapat mengekalkan dirinya.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Mengenal Lebih Dekat, Definisi dan Makna Ideologi

30 Juli 2021   18:03 Diperbarui: 18 Agustus 2021   20:43 318
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Mahasiswa Uin Alauddin Makassar.

Karenanya, ideologi harus didasarkan kepada pemikiran universal (menyeluruh) tentang alam, manusia dan kehidupan. Dan metode suatu keharusan dalam mendukung lahirnya ideologi. Sedangkan keberadaan pemikiran universal itu sebagai asas, karena pemikiran menyeluruh (alam, manusia dan kehidupan adalah "aqidah" kaidah pemikiran dan dijadikan asas (way of life).

Menurut pengamat politik Rocky Gerung, dalam sebuah kesempatan ia mengatakan bahwa ideologi itu harus bertahap di dalam pikiran manusia, masuk dalam sistem psikologinya dan terlihat di dalam bentuk aplikasi peraktisnya ekonomi dan politik. Ideologi menuntut keketatan itu, pikiran dan realita. 

Dalam pengertian ideologi yang telah kita kemukakan di atas, maka kita dapat menarik benang merah dengan sangat meyakinkan bahwa dunia saat ini hanya menganut tiga ideologi. Pertama, ideologi kapitalisme, kedua, ideologi sosialisme dan ketiga, ideologi Islam. Baik itu di peluk oleh individu, kelompok maupun di emban oleh sebuah negara.

Wallahu A'alam.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun