Mohon tunggu...
Y. Edward Horas S.
Y. Edward Horas S. Mohon Tunggu... Penulis - Cerpenis.

Nomine Terbaik Fiksi (Penghargaan Kompasiana 2021). Peraih Artikel Terfavorit (Kompetisi Aparatur Menulis 2020). Pernah menulis opini di KompasTV. Kontributor tulisan dalam buku Pelangi Budaya dan Insan Nusantara. Pendiri Sayembara Menulis Cerpen IG @cerpen_sastra, Pendiri Perkumpulan Pencinta Cerpen (Pulpen) Kompasiana, Pendiri Komunitas Kompasianer Jakarta (Kopaja71), Pendiri Lomba Membaca Cerpen di IG (@lombabacacerpen), dan Pendiri Cerita Indonesia di Kompasiana (Indosiana). Enam buku antologi cerpennya: Rahimku Masih Kosong (terbaru) (Guepedia, 2021), Juang (YPTD, 2020), Kucing Kakak (Guepedia, 2021), Tiga Rahasia pada Suatu Malam Menjelang Pernikahan (Guepedia, 2021), Dua Jempol Kaki di Bawah Gorden (Guepedia, 2021), dan Pelajaran Malam Pertama (Guepedia, 2021). Satu buku antologi puisi: Coretan Sajak Si Pengarang pada Suatu Masa (Guepedia, 2021). Dua buku tip: Praktik Mudah Menulis Cerpen (Guepedia, 2021) dan Praktik Mudah Menulis Cerpen (Bagian 2) (Guepedia, 2021).

Selanjutnya

Tutup

Diary Pilihan

Refleksi Cerpen pada Buku Keempat

10 April 2021   23:51 Diperbarui: 11 April 2021   01:04 530
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Hai diari, malam ini saya ingin cerita. Hari ini, saya begitu senang, buku Antologi Cerpen tunggal saya berjudul "Dua Jempol Kaki di Bawah Gorden" (DJ) selesai cetak dan sampai di tangan.

Buku ini berisi enam belas cerpen, yang semua ditorehkan pada tubuh sahabat terbaik saya, setelah KBBI. Kamu tahu siapa, Diari? Namanya Kompasiana. Media yang saya pilih untuk mencurahkan segala hasil pikir dan fantasi di kepala.

Tentu, sedalam-dalamnya ucapan terima kasih saya sampaikan melalui tulisan ini. Terutama kepada Admin, yang sudah setia menilai dan membubuhkan label pilihan pada tulisan saya.

Buku ini merupakan buku keempat saya, diterbitkan oleh Guepedia pada bulan April, sebanyak 152 halaman, dengan ISBN: 978-623-270-930-0. Kakak-kakaknya sudah duluan ada --"Juang" (JU), "Tiga Rahasia pada Suatu Malam Menjelang Pernikahan" (TR), dan "Kucing Kakak" (KK), dan semua pun mengabadikan torehan cerpen saya di Kompasiana.

Keempat buku saya dari torehan cerpen di Kompasiana, sumber: dokpri
Keempat buku saya dari torehan cerpen di Kompasiana, sumber: dokpri
Pasti, sebagai cerpenis, saya berharap buku terbaru lebih baik kualitasnya daripada pendahulunya. Dan itu, secara tidak saya sadari, ketika saya baca-baca ulang lagi dan bandingkan, ternyata benar, lebih baik.

Jumlah cerpen lebih sedikit

JU terdiri dari 35 cerpen, TR 22, KK 20, dan DJ 16. Total 93 cerpen telah dibukukan. Ada penurunan jumlah, bahkan lebih dari separuh dibanding buku pertama (JU). Tetapi, sudah bisa dibukukan.

Jumlah halaman lebih banyak

JU terdiri dari 162 lembar, TR 120, KK 120, dan DJ 152. Ada kenaikan jumlah, bila dibanding buku kedua dan ketiga. Berarti setiap cerpen lebih panjang narasinya. Untuk kualitas cerita, saya percaya pada label pilihan Admin dan jumlah pembaca pada setiap cerpen saya.

Saya jadi tahu, Diari, ternyata selama ini, hasil pembelajaran saya dari buku-buku Cerpen Pilihan Kompas yang sengaja saya kumpulkan, saya beli dengan uang yang cukup banyak -- saya tidak terlalu perhitungan untuk masalah ilmu, dan telah saya investasikan waktu untuk membacanya, berbuah manis.

Tulisan para Guru yang telah mengajari saya, Sumber: Dokpri
Tulisan para Guru yang telah mengajari saya, Sumber: Dokpri

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun