Saya menggunakan earphone dan memutar dark song. Kemudian Saya memejamkan mata, dan kembali menikmati OBE walau hanya beberapa menit saja. Ya, entah mengapa Saya bisa melakukan OBE dengan mudah ketika terbawa pengaruh obat. Namun pernah gagal juga, beberapa kali Saya gagal melakukan OBE dengan perasaan yang kecewa.
Jika para saintis membawa teori, bahwa OBE bisa disebabkan oleh gangguan mental, itu benar. Depresi, stress, traumatik, bahkan penggunaan obat seperti berbagai jenis narkotika, bisa membuat penggunanya merasakan sensasi OBE. Tapi dengan sangat keras Saya katakan, kalian jangan pernah sekali-kali menggunakan narkotika, hanya karena ingin merasakan sensasi OBE walau sekali saja. Karena apa?Â
Mungkin benar niat kalian hanya sekali untuk OBE, tapi yang namanya pengaruh narkotika, ada banyak sekali sensasinya. Jangan sampai kalian terjebak ke dalam sensasi yang ditimbulkan oleh narkotika. Apa sih, kerugian terbesar seorang pecandu narkotika (sabu)?Â
Emosi tidak terkontrol, lebih mudah tersinggung, gigi menjadi hitam, badan menjadi kurus, muka tampak lebih tua, bahkan sampai ke halusinasi tingkat akut. Maka Saya tegaskan sekali lagi, jangan pernah coba-coba untuk menggunakan narkotika.
Out of body experience adalah sensasi ternikmat yang pernah Saya alami. Bahkan saya berani membandingkan, masih lebih nikmat OBE ketimbang kenikmatan surga yang sampai saat ini masih belum bisa dibuktikan.
Artikel ini boleh dijadikan bahan bagi akademisi sebagai sumber dalam menyusun penelitiannya, karena Saya menjamin 100%, bahwa yang Saya ceritakan adalah kejadian yang sesungguhnya, tanpa pengurangan atau penglebihan sekata pun.