Mohon tunggu...
Hikmah MutiaraFitri
Hikmah MutiaraFitri Mohon Tunggu... Mahasiswa - -

Universitas Satya Negara Indonesia

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Fakta Menarik yang Dialami Mahasiswa Ilmu Komunikasi USNI

26 Juni 2021   16:48 Diperbarui: 26 Juni 2021   17:41 106
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Jakarta - Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan kembali melakukan Perpanjangan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat Berbasis Mikro (PPKM) skala mikro selama 14 hari, yang berlaku mulai 22 Juni hingga 5 Juli 2021.

Keputusan Gubernur ini dilakukan untuk Pengendalian Penyebaran Covid-19 dan untuk menanggulangan terjadinya peningkatan penyebaran Covid-19. Dengan begitu, berarti masuknya sekolah dan kuliah secara tatap muka akan ada hambatan dan tidak akan terlaksana dalam waktu dekat.

Mahasiswa Ilmu Komunikasi, Semester 6, Universitas Satya Negara Indonesia, Nadia Syafira berpendapat bahwa kuliah online (daring) sangat tidak efektif. Terutama karena masalah dalam jaringan. Kuliah online mengharuskan untuk memiliki jaringan yang memadai untuk mengakses media ataupun software untuk keberlangsungan belajar dan mengajar. Sedangkan jaringan di tiap daerah itu berbeda-beda sehingga kurangnya penyerapan materi yang disampaikan oleh dosen.

"Kan kalau jaringan gak stabil jadinya zoom atau google meet suka force close, jadi materinya gak sampai ke mahasiswa 100%. Belum lagi kalau paket datanya abis, kan data yang dipake buat zoom juga lumayan besar. Jika paket data habis, maka aplikasi yang biasa di pakai untuk kuliah tidak bisa di akses," kata Nadia, Kamis, (24/6/2021).

Menurut Nadia, akibat jaringan yang sering kali susah diakses oleh mahasiswa, terkadang dosen mengambil inisiatif untuk memberikan tugas sebagai bahan ajar atau sebagai pengganti absensi. Berhubung Nadia setiap hari harus membantu ibunya membuka toko baju, ia sering kali tidak langsung mengerjakannya sehingga membuat tugas tersebut menumpuk.

"Karena banyaknya tugas yang diberikan, bikin bingung mau ngerjain tugas yang mana terlebih dahulu. Malah saya sering banget mengerkan tugas dalam waktu kepepet. Misalnya antara 1-2 jam lagi deadlinenya baru dikerjakan," terangnya.

Bukan tanpa alasan, banyak yang bilang hal tersebut dilakukan karena biasanya ide-ide baru dan kreatif akan muncul apabila mahasiswa tersebut sudah merasa terdesak atau dikejar deadline maka keajaiban pun terjadi sehingga tugas terasa mudah dipahami sehingga cepat selesai.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun