Mohon tunggu...
Wahyu Hidayat
Wahyu Hidayat Mohon Tunggu... Freelancer - SEBAGAI PENULIS

Musuh Terbesarmu Adalah Egomu Sendiri .

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Anak yang Tega Menjual Ibunya dengan Harga 10.000

18 Oktober 2019   16:23 Diperbarui: 18 Oktober 2019   16:30 27
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

Yang saat ini menjadi lebih viral tentang menjual ibu kandungnya dengan harga 10.000 dan wanita itu menjual ibunya sendiri karena dia sudah lelah mengurusi ibunya yang sakitt-sakitan karena apa selama dia kerja uangnya hanya untuk berobat ibu nya saja dan dia ceritannya tidak bisa belanja barang-barang yang diinginkan wanita itu dan sampai sekarang kisahnya menjadi viral dimana mana karena apa .

Wanita itu memposting tentang ibunya mau di jual di salash satu media sosil facebook dan ada salah satu temennya di facebook memebagikan status itu kegrup di facebook karena apa sekarang juga sudah jamannya yang canggih dan semua orang pasti mempunyai grup entah itu lewat facebook maupun lewat media sosial yang lain . 

Ada beberapa contohnya media sosial yang sekarang merajalela antara lain facebook , twitter ini sangat berdampak tidak bagus juga karena apa ada beberapa kasus kalau facebook , ada beberapa orang yang pernah ketipu sampai maslaah pemerkosaan pun juga ada , maka dari itu harus baik-baik menggunakan media sosial dan jangan sembarangan .

Dan kelanjutan wanita yang menjual ibunya dengan harga 10.000 akhirnya harus berurusan dengan pihak yang berwajib karena apa hatus memepertanggung jawabkan apa yang telah dia lakukan , karena itu semua harus di pertangung jawabkan semuanya . terkadamg pikiran anak yang sempit seperti itu harusnya disaat orang tuannya sedang sakit-sakitan seperti itu kewajiban anaknya merawat karena apa , dulu kita juga di rawat dan masa di kandungan kita selalu disayang-sayang sampai kita belajar jalan bisa bicara semua itu karena orang tua juga .

Merekalah yang selalu merawat kita disaat kita lagi sakit dan dialah yang selalu kasih pendidikan untuk kita dari kecil sampai besar dan sampai kita bisa mencari uang sendiri dan seharusnya saat-saat orag tua lagi sakit waktunya kita yang merawat dan memenuhi kebutuhan orang tua jangan sebaliknya menjual orang tua dengan harga tidak seberapa , apakah seoramg anak bisa membayar jasa orang tuannya dari di dalam kandungan sampai sebesar ini .

Terkadang memang harus berfikir sampai situ juga , biar kita juga bisa menghargai orang tua dan memeprkakuan orang tua sewajarnya jangan kurang ajar seperti ini.

Ada beberapa pesan yang harus kita ambil dari kisah ini , sebisa dan semampu kita sebaiknya kita menjaga dan merawat orang tua yang sedang sakit.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun