Berjalan dalam kesunyianMeraba tanah untuk di pijakAku masih ingat betul
Pada kesunyian, seribu luka di ciptakanTersayat ingatan, di tikam waktuJam
Dari kamar yang berdebuFikiran begitu penuhCinta, pekerjaan, liburan, semuanya mengepul
Memasang senyum dalam topeng berbentuk wajahEnak di pandang nan menawanSepintas
Meninggalkan segala penatDi ruangan 3x3 yang sesakAku, tak lagi berharapAku,