Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) melakukan suatu kegiatan pengabdian masyarakat di desa Wandanpuro, Kecamatan Bululawang. Kegiatan pengabdian tersebut dilakukan oleh Kelompok 2 yang berasal dari Fakultas Ilmu Sosial dan Politik, Jurusan Kesejahteraan Sosial. Dalam hal ini, mahasiswa yang turut serta melakukan pengabdian masyarakat di lapangan beranggotakan 5 orang. Adapun tema program kegiatan yang dilakukan diantaranya yakni Warnai Desaku, Lindungi Desaku, Lindungi Keluargaku, Ceria TPQ-Ku dan Bersih Dari Virus.
Diantara beberapa program pengabdian yang dilakukan oleh mahasiswa terdapat satu yang menarik, yakni ialah program "Ceria TPQ-Ku". Mahasiwa Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) yang melakukan kegiatan pengabdian tersebut turut membantu orang tua dalam hal memberikan pembelajaran agama kepada anak-anak di sekitar. Menariknya, selain memberikan pembelajaran mengenai pengenalan huruf hijaiyah dan praktik sholat, mahasiswa juga memberikan pembelajaran tentang kisah para nabi dengan menggunakan metode praktik animasi kartun.
Di dampingi oleh salah seorang guru ngaji yang bernama Ustadzah Samsi, mahasiswa mengatakan bahwa dilakukannya metode pembelajaran tersebut adalah agar anak-anak di sekitar tidak cepat merasa jenuh dan selalu mempunyai semangat untuk semakin meningkatkan pengetahuannya tentang pembelajaran ini. (Rabu, 23/9/2020)
Waktu pelaksanaan kegiatan mahasiswa dalam program "Ceria TPQ-Ku" ialah 3 hari, adapun hal ini dilakukan pada siang hari. Harapan besar yang di ungkapkan oleh Koordinator Kegiatan PMM Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) di Desa Wandanpuro, Kecamatan Bululawang ialah agar terjaganya semangat anak-anak dalam menggali ilmu pengetahuan meskipun situasi dan kondisi saat ini tidak memungkinkan untuk anak-anak mempelajarinya di sekolah. Peristiwa Covid-19 boleh saja menutup akses pemerintah di seluruh penjuru tempat, namun dalam hal semangat untuk mempelajari ilmu tidak sedikitpun boleh tertutup dari pikiran dan mental anak-anak Indonesia. (Jumat, 25/9/2020)