Sejak kehadirannya beberapa tahun belakangan ini, istilah startup menjadi sangat tren khususnya di kalangan anak muda. Kepopulerannya kian melejit semenjak  beberapa startup Indonesia berhasil menyabet gelar unicorn dengan rata-rata usia CEO yang masih terbilang masih muda.Â
Pesatnya pertumbuhan teknologi serta informasi tentunya menjadi salah satu faktor pendorong banyak anak muda Indonesia yang tertarik untuk mendirikan startup. Lantas selain karena itu, adakah faktor lain yang menjadi alasannya?
1. Tempat untuk merealisasikan ide
Jika banyak dari big company yang lebih tetarik untuk mengikuti SOP yang dibuat, lain halnya dengan startup. Saat membangun startup pasti sang CEO memiliki ide baru yang ingin direalisasikan dan tentunya memiliki dampak yang berarti untuk kehidupan. Startup menjadi tempat yang paling tepat untuk merealisasikan ide-ide baru yang dianggap mustahil menjadi nyata.Â
2. Membangun koneksi yang lebih luas
Usia muda merupakan saat yang paling tepat untuk membuka dan membangun koneksi lebih luas lagi. Koneksi ini nantinya akan sangat membantu kamu dalam mewujudkan apa yang ingin diraih.Â
Mendirikan startup otomatis kamu akan bertemu dan menjalin relasi dengan banyak orang yang memiliki level tinggi di perusahaan mereka masing-masing, bahkan kamu bisa bertemu dengan pemilik perusahaan tersebut untuk menjalin kerja sama yang nantinya akan membawa startup yang kamu bangun menjadi lebih berkembang.
3. Meningkatkan kemampuan melihat peluang
Indonesia masuk negara di kawasan Asia yang pertumbuhan startupnya sangat tinggi, namun apakah semua startup yang muncul akan selalu berhasil? Tentu semua itu tergantung dari bagaimana sang pemilik dan team mampu untuk membaca peluang. Pintar melihat peluang dan mampu membaca situasi pasar dengan baik tentunya menjadi beberapa faktor yang membuat startup menjadi sukses.
4. Mengambil bagian dalam membangun perekonomianÂ
