Mohon tunggu...
HIDAYATUSSALAMAH
HIDAYATUSSALAMAH Mohon Tunggu... Mahasiswa - pelajar

'00

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Segala Dampak Teknologi yang Beracu Pada Film The Social Dillema

15 Juli 2021   23:04 Diperbarui: 15 Juli 2021   23:08 366
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Alam dan Teknologi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Anthony

Hai sobat kompasiana!!.. Perkenalkan aku Hidayatussalamah mahasiswa Jurusan Ilmu Komunikasi Uniersitas Ahmad Dahlan. Pada kesempatan kali ini aku akan membahas dampak positif maupun negatif dari tekologi informasi dan komunikasi dan juga akan sedikit banyaak meriview film dokumenter The Social Dillema. The Social Dilemma merupakan film dokumenter yang bayak meksplorasi materi ini, dilema dari pihak-pihak yang benar-benar paham bagaimana cara kerja mdia sosial. Film ini mengungkapkan bagaimana dampak dari kecanduan media sosial, terutama pada gangguan mental. Film dokumenter garapan Jeff Orlowski ini, menceritakan bagaiana bahayanya kecanduan internet dan dunia maya. Sesuatu yang terjadi di dunia maya tidak secara natural dilihat sebagai sebuah "bencana", akan tetapi karena sudah didesain atau dibuat seperti itu adanya.

untuk Saat ini, media sosial menjadi hal yang sangat dekat dengan kehidupan kita sehari-hari, baik dari anak-anak hingga orang dewasa. Dunia digital tanpa media sosial rasanya menjadi gagasan yang barangkali mustahil untuk disingkirkan pada era sekarang.

Media sosial merupakan program yang pada zaman ini mendominasi seluruh aspek kehidupan manusia. Pada awal kemunculan Facebook, Twitter, Instagram, dan platform lainnya, kita mengiringi inovasi baru tersebut dengan sangat terbuka, semata-mata untuk menjadi hiburan sampai memperluas komunikasi antar manusia. tetapi, media sosial telah mengalami perkembangan yang pesat dalam beberapa tahun ini. Dipatronisasi dengan teknologi yang selalu berkembang, program ciptaan manusia ini telah dikembangkan dengan kemampuan yang "mengerikan" dan memiliki kekuatan besar dalam membentuk peradaban manusia.

The Social Dilemma dengan prolog dimana sederet narasumber memulai proses syuting dan memperkenalkan diri dengan cara yang natural. Mengekspos riwayat kerja mereka di perusahan internet besar untuk menyakinkan penonton siapa yang akan kita dengarkan selama kurang lebih satu setengah jam. Kemudian timbul keraguan dan pertanyaan akan 'ada masalah apa?', didukung dengan scoring bernuansa suspense untuk membangun rasa penasaran dan menarik penonton sebelum benar-benar mulai mendiskusikan isu yang hendak diangkat.

Setiap penjelasan dan informasi yang keluar dari setiap narasumber dikemas dengan editing yang padat dan to the point. Kita dapat melihat bagaimana sutradara sangat pemilih saat sedang melakukan editing pada dokumenter ini. Ia ingin memastikan setiap adegan dan pesan yang disampaikan memiliki esensidan juga statement yang tegas.

Kita juga akan dibawa secara bertahap akan topik yang hendak dibicarakan. terdapat gabaran besar  yang digunakan untuk melakukan penyampaian pesan agar terarah dan terkonsep. Mulai dari bagaimana media sosial memantau setiap aktivitas internet kita, bagaimana perusahaan mengambil keuntungan dari peristiwa ini, sampai berbagai poin penting yang bercabang ke isu kapitalis, kesehatan jiwa, politik, dan lain sebagainya.

Ada banyak sekali informasi yang bisa kita dapat dari melihat film dokumenter ini. bisa dipastikan dapat membuka mata dan menyadarkan pandangan kita akan konsekuensi yang tidak bisa dihindari karena adanya perkembangan santer pada media sosial ini.

The Social Dilemma, diawali dengan mempertontonkan hasil wawancara dari  berbagai desainer platform media sosial, termasuk Facebook, Twitter, dan Instagram. sedereet narasumber yang handal padaa bidangnya. Mulai dari mantan Ethic Designer Google (Tristan Harris), mantan direktur Pinterest (Tim Kendall), penulis buku tentang isu media sosial (Jaron Lanier) dan banyak lagi sosok dengan riwayat bekerja di perusahaan internet seperti Facebook, Twitter, dan Instagram. Mereka yang berperan menjadi desainer platform yang telah berdampak saat ini, menjadi khawatir apabila hal ini dapat memengaruhi secara negatif terutama dalam hal kesehatan jiwa.

Film ini banyak mengulas seputar dampak-dampak negatif penggunaan media sosial, bagaimana sebenarnya secara mendasar ada yang keliru dengan cara kerja media sosial. Bahwa, teknologi yang bekerja dalam media sosial sudah sangat berbeda dengan teknologi sebelum-sebelumnya yang sudah ada dan digunakan manusia, berapa contohnya adalah sepeda, komputer sebelum era internet, atau bahkan teleskop NASA yang dapat melihat bulan.

Film The Social Dilemma juga menceritakan bagaimana kekhawatiran para orang tua yangsangat memperhatikan kesehatan mental pada anak-anaknya. dalam perkara ini disebabkan oleh penggunaan media sosial yang terlalu sering atau bahkan terlalu berlebihan, yang mana anak dapat menggunkannya hampir seharian penuh.

Menurut Healthline, kesehatan mental biasa juga disebut dengan bagaimana kondisi emosional dan psikologis yang stabil. tetapi berbanding apabila yang terjadi kondisi sebaliknya maka dapat disebut dengan penyakit mental.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun