Mohon tunggu...
Bimsa
Bimsa Mohon Tunggu... Ilustrator - Pengarang Novel

Mahasiswa Desain Komunikasi Visual di Institut Seni Indonesia.

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana

Time For Us : Ep. 2 Buku Tebal Berwarna Hitam

2 Januari 2020   19:00 Diperbarui: 21 Januari 2020   10:36 169
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

" Benar sekali" jawab Raka dengan santai "Oi!,Daf, sebaiknya kau simpan dulu sketchbookmu, kau tau bu Endang kan"

"Ah benar, bisa jadi tidak hanya dirampas, mungkin juga bu Endang akan mengadu ke ibumu" Tasya memicingkan matanya ke arahku

" Iya aku paham, tapi kan juga bukan pertama kalinya kan bu Endang tau kalo aku suka menggambar"

"Udahlah Daf, atau kau mau aku yang menyimpan buku itu" Salsa menghadap ke bangkuku kali ini

" Aku mengerti. Akan kuimpan." Jawabku menyerah

Akan kuberi tau. Bu Endang itu adalah Tatib di sekolah, ya seperti komisi pendisiplin siswa. Benar- benar ditakuti oleh semua siswa di sekolah. Bukan takut sih, sebenarnya mereka lebih tidak ingin bermasalah dengan bu Endang. Bu Endang seperti kakak-kakak OSIS yang suka marah kepada adik kelasnya yang sedikit saja melakukan kesalahan saat orientasi. Perhatikan saja sikap dan atributmu, kalo tidak mau disenggol oleh omongan beliau yang sangat pedas. Aku pernah sekali waktu itu kedapatan tidak memperhatikan materi saat beliau mengajar, beliau tidak memarahiku tapi begitu aku tiba di rumah malah ibuku yang marah dan menarik telingaku hingga menjadi sepanjang telinga kelnci. Sakit sekali. Ternyata bu Endang mengadu ke ibuku. Rumahku dan rumah  bu Endang berada dalam satu komplek. Memang sebuah hal yang mengganggu dan menghawatirkan jika tetangga kita adalah guru kita sendiri. Maka dari itu untuk pelajaran bu Endang kali ini aku tidak akan banyak bercerita, atau aku akan mendapat masalah lagi. Akan aku ceritakan tentang bu Endang tatib sekolah kami di episode selanjutnya dan sebenarnya tidak perlu takut dengannya.


Bersambung



HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun