Mohon tunggu...
RIZKI IKA YP
RIZKI IKA YP Mohon Tunggu... Freelancer - SHARING IS CARING, THO THE WORDS

Seorang yang sedang belajar menulis ketika lisan tak cukup mampu mengungkap apa yang ada di dalam pikiran. Reach me on Telegram : heyouawesome

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Larut

25 Maret 2022   19:00 Diperbarui: 25 Maret 2022   19:02 104
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Merasakan kesunyian tak terperikan

Sesaat hatiku mengirim pesan lewat aliran darah

Sistem motorik melaju kencang mencapai otak

Perlahan bibirku perlahan terbuka

"Di mana engkau, duhai cinta?"

            Hening

            Tak ada jawaban

            Hanya hampa, hanya gelap

            Terkulai lemas kutunggu jawaban entah dari mana

            Kehabisan nafas, namun belum cukup mati

Mata mengerjap lalu perlahan terpejam

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun