Mohon tunggu...
Hesti 228
Hesti 228 Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa

memiliki kepribadian yang cukup ramah atau bisa dikatakan cerewet ya

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Kebijakan Desentralisasi Fiskal

8 Desember 2022   12:45 Diperbarui: 8 Desember 2022   12:51 169
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Arti kata dari desentralisasi sendiri adalah penyerahan wewenang, sedangkan arti kebijakan fiskal adalah keputusan atau peraturan pemerintah untuk menjaga kestabilan perekonomian secara makro. Maka arti dari kebijakan desentralisasi fiskal merupakan implementasi dari pelaksanaan otonomi daerah di idnonesia pasca reformasi ekonomi 1998 dengan tujuan dapat mencapai pemerataan pembangunan ekonomi di seluruh daerah , dan mendorong pertumbuhan ekonominya.

Pada tahun 1997 indonesia mengalami krisi ekonomi yang disebabkan karena merosotnya nilai rupiah dan akumulasi hutang luar negeri yang besar . dari kejadian tersebut dan pasca reformasi pemerintah membuat kebijakan desentralisasi fiskal dengan tujuan menstabilkan kembali perekonomian di Indonesia, mengurangi angka kemiskinan , dan juga mensejahterakan masyarakat Indonesia.

Tetapi sampai saat ini pelaksanaan kebijakan desentralisasi fiskal belum maksimal. kita bisa lihat sendiri sampai saat ini masih tingginya angka kemiskinan dan tingginya angka inflasi hingga krisis ekonomi yang berkepanjangan. Membuat masyarakat mengeluh dimana pendapatan menurun tetapi pengeluaran semakin naik.

Untuk mengoptimalkan kebijakan desentralisasi berjalan dengan baik pemerintah daerah dapat menunjukkan akuntabilitas pemerintahannya kepada masyarakat daerah dan juga pemerintah pusat. dengan cara mengelola sumber dana perimbangan dengan baik, dana perimbangan merupakan dana yang bersumber dari pendapatan APBN yang dialokasikan kepada daerah untuk mendanai kebutuhan daerah dalam rangka pelaksanaan desentralisasi.

Dengan ini pemerintah daerah dengan mudah mengembangkan potensi kebudayaan yang dimiliki daerah, mengembangan umkm yang ada disekitar daerah tersebut, Dan dapat menambah pendapatan masyarakat

Kebijakan desentralisasi fiskal memiliki dampak negative yakni menghambat pertumbuhan ekonomi, karena desentralisasi dapat mengurangi pengeluaran pemerintah dan pajak. Semakin tinggi desentralisasi fiskal , maka semakin rendah pertumbuhan ekonomi. Pertumbuhan ekonomi sangat berpengaruh terhadap kesejahteraan rakyat.

Sampai sini dapat disimpulkan bahwa kebijakan desentralisasi masih banyak kendala yang membuat kebijakan ini belum optimal dalam pelaksanaannya dan juga kebijakan desentralisasi sangat berdampak negative terhadap pertumbuhan ekonomi, tetapi juga memiliki dampak positif untuk kesejahteraan rakyat dari pengimbangan sumber dana dari pemerintah pusat untuk pemerintah daerah.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun