Mohon tunggu...
Hery Sinaga
Hery Sinaga Mohon Tunggu... Administrasi - Pegawai Negeri Sipil

-Penulis konten -saat ini sedang suka-sukanya menggeluti public speaking -Sedang menyelesaikan buku motivasi -karya novel : Keluargaku Rumahku (lagi pengajuan ke penerbit)

Selanjutnya

Tutup

Money Pilihan

Empat Aspek Penting dalam Rangka Penguatan UMKM

12 April 2021   17:19 Diperbarui: 12 April 2021   17:41 2135
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pengrajin Anyaman Besek. 2020 Merdeka.com

UMKM itu tidak bisa dipisahkan dengan Sumber Daya Manusia (SDM), menurut data Badan Pusat Statistik (BPS) rata rata SDM UMKM adalah lulusan SD dan SMP, kapasitas SDM inilah yang membuat UMKM sulit berkembang.

Sedangkan 99,9% UMKM kita menopang ekonomi nasional dan korporasi hanya 0,01% , tapi kalau kapasitas SDM nya masih rendah, tentu akan sulit mendongkrak UMKM berkontribusi pada perekonomian nasional.

Karena kualitas SDM yang masih rendah baik dalam teknologi dan edukasi, pelaku UMKM perlu diberikan pendampingan dan pelatihan untuk meningkatkan kualitasnya baik secara keterampilan, manajerial, pengelolaan keuangan, ekonomi, hingga inovasi produk. Hal ini diharapkan dapat meningkatkan daya saing dari pelaku UMKM sehingga tidak kalah bersaing dengan pelaku usaha besar.

Dalam hal ini peran pemerintah sangat diperlukan untuk menfasilitasi melalui pemberian edukasi dan pelatihan baik dari instansi terkait maupun mengundang pihak ketiga yang cukup terampil dalam memberikan pelatihan dan pendampingan.

Seperti yang dilakukan oleh PT. Sumber Alfaria Trijaya Tbk (Alfamart), atas undangan dari Pemerintah Kabupaten Tapanuli Utara, bersedia memberikan pelatihan Manajemen Ritel bagi pelaku UMKM bidang kuliner di Tapanuli Utara.

Tentu sedikit banyaknya, dengan adanya pelatihan yang diberikan akan memberikan pengetahuan baru bagi para pelaku UMKM di Tapanuli Utara untuk dapat menerapkannya dalam menjalankan usahanya.

Tergabung Dalam Sebuah Komunitas

Untuk menjadi sebuah sektor usaha yang kuat dan maju, pelaku UMKM juga perlu untuk tergabung dalam sebuah wadah komunitas. Ketika tergabung dalam sebuah komunitas akan memberikan manfaat bagi para pelaku UMKM yang tergabung di dalamnya.

Salah satu bentuk komunitas bagi pelaku UMKM adalah wadah koperasi. Baik itu koperasi produsen, simpan pinjam, konsumen dan jasa lainnya.

Hal ini lah yang dilakukan oleh para pelaku UMKM di Tarutung, Tapanuli Utara yang tergabung dalam sebuah koperasi produsen yang diberi nama "KPU Ture Maratur" yang terdiri dari para pelaku UMKM dari berbagai bidang usaha.

Banyak manfaat yang diperoleh oleh pelaku UMKM yang tergabung di dalam KPU Ture Maratur, salah satunya adalah dividen atas keuntungan/laba pada akhir tahun. Selain itu juga, para anggota yang tergabung juga mendapatkan kemudahan dalam penyediaan bahan baku.

Dan masih banyak manfaat lain yang mungkin didapatkan oleh anggota apabila tergabung dalam sebuah wadah komunitas koperasi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun