Mohon tunggu...
Hery Supriyanto
Hery Supriyanto Mohon Tunggu... Wiraswasta - Warga net

Liberté, égalité, fraternité ││Sapere aude ││ Iqro' bismirobbikalladzi kholaq ││www.herysupri.com

Selanjutnya

Tutup

Foodie Pilihan

Kedai Kopi, Tempat Nongkrong Nyaman dengan Ramah di Kantong

1 Mei 2019   18:11 Diperbarui: 1 Mei 2019   18:34 292
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ruang reservasi kedai, dan transaksi akhir. (Dok. pribadi)

Sore itu di hari Selasa (23/04/19) kami berkumpul untuk membahas kelanjutan "proyek" perihal buku "105 Grastronomi Kuliner Legendaris Kota Malang". 

Buku ini merupakan kali kedua yang kerja bareng antara Dispudpar Kota Malang dan Bolang selaku pihak yang terjun di lapangan. Sekadar mengingatkan pada tahun 2018 buku hasil kerja sama itu bertemakan 17 Kampung Tematik Kota Malang.

Pertemuan itu dihadiri Agung Buana dari Dispudpar, Budi Fathony akademisi bidang arsitektur dari ITN Malang dan beberapa Kompasianer yang tergabung dalam tim penulis buku. Hasil dari pertemuan yang berlangsung santai itu menghasilkan poin penting yang menggembirakan.

Beberapa di antaranya adalah penetapan tenggang waktu penyerahan tulisan, akan segera diterbitkan buku tersebut paling tidak sebelum lebaran, di awal bulan Juni sudah bisa jadi. Hal ini dimaksudkan agar bisa dimaksimalkan bisa menjadi buku rujukan wisata kuliner di Kota Malang, terutama bagi para pemudik.

Dan yang tidak telupakan keberlangsungan pertemuan kecil tersebut tidak lepas dari dukungan berupa penyediaan tempat di Kedai Kopi yang beralamat di Jalan Pahlawan Trip Kav. 1 Oro-oro Ombo, Klojen, Malang. Kami disambut ramah dengan para kru yang dipimpin Christanto selaku marketing sekaligus Operational Marketing. Di Kedai Kopi ini memang cukup menunjang bila dipakai untuk berkumpul, selain menikmati menu yang disediakan.


Nama yang dipilih cukuplah singkat dan unik: Kedai Kopi. Cukup dua kata saja tanpa memberikan embel-embel  kata dibelakangnya. Untuk lokasinya cukup strategis berada paling ujung dalam deretan ruko. Sehingga salah satu sisinya bisa dipergunakan ruang terbuka.

Tempat yang berlantai dua ini tidak difokuskan pada minuman kopi saja. Yang berkenaan dengan kopi tersedia varian standar seperti espresso, latte, ataupun cappuccino. Untuk makanannya sendiri cukup beragam mulai dari masakan ala barat seperti pizza. Ada juga nasi goreng juga tersedia dalam rasa lokal dan luar (Singapura).

Kudapannya pun bermacam-macam. Yang menjadi favorit Stuffed Tofu yaitu gorengan yang dikemas modern. Saya sempatkan merasakannya yaitu berupa tahu isi yang bertepung crispy. Ukurannya pun termasuk jumbo, yang ditemani oleh cabe rawit. Dan tak kalah nikmatnya, bila didampingi petis yang diolah spesial. 

Kudapan tahu isi yang menjadi favorit. (Dok. pribadi)
Kudapan tahu isi yang menjadi favorit. (Dok. pribadi)
Fasilitas mendukung nongkrong   

Tersedia beberapa meja dan kursi yang cukup banyak. Maka tidak perlu khawatir untuk kehabisan tempat. Ruangan terbagi dua, dengan konsep indoor dan outdoor yang ini cocok untuk yang merokok. 

Di lantai dua ruang untuk presentasi. Cocok untuk acara komunitas ataupun gathering.  Tersedia proyektor yang terpasang paten di atasnya, serta sound system yang mumpuni. Dan sekali waktu bisa difungsikan untuk berkaraoke.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Foodie Selengkapnya
Lihat Foodie Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun