Mohon tunggu...
Heru Sudrajat
Heru Sudrajat Mohon Tunggu... Wiraswasta - pernah menjadi PNS di Disnaker Propinsi Jambi dan pernah bekerja di Harian Sriwijaya Pos Palembang

Pernah bekerja diharian Sriwijaya Pos Palembang sebagai wartawan.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Puisi | Suntuk

14 Maret 2018   11:09 Diperbarui: 14 Maret 2018   11:14 607
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Rasanya ngilu membagi waktu yang terus memburu.

Sementara langkah terganjal dengan persoalan.

Yang terus datang menumpuk di ruang hati.

Menusuk nusuk perasaan tanpa jalan terang.

Semua gelap dalam kegelisahaan panjang.

Tak tahu persoalan mana yang harus dirampungkan.

Kata-kata pamungkas mana yang harus diteriakan.

Setelah seharian kutelusuri sepanjang jalan.

Tanpa menemukan kalimat indah untuk membungkam kepedihan.

Hanya doa panjang kepada Nya.

Untuk menahan kelaparan anak istri dan diriku sendiri.

Sungailiat, pertenghaan maret 2018

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun