Setelah bermil mil ditengah samodera impian
Diombang ambingkan dasyatnya badai kehidupan.
Jiwa ini naik turun termuntah muntah.
Tanpa sandaran kokoh aku tetap berjuang.
Meski kesal dengan mimpiÂ
Yang tak mau menyentuh diri ini.
Segala doa kubaca
Agar mimpi singgah dan memberi arti.
Tapi mimpi tak peduli.
Dan terus menari-nari dipelupuk mata.
Rasanya geram sakit sekali.
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!