Mohon tunggu...
Heru Sudrajat
Heru Sudrajat Mohon Tunggu... Wiraswasta - pernah menjadi PNS di Disnaker Propinsi Jambi dan pernah bekerja di Harian Sriwijaya Pos Palembang

Pernah bekerja diharian Sriwijaya Pos Palembang sebagai wartawan.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Bakul Jamu

21 Oktober 2017   09:19 Diperbarui: 21 Oktober 2017   10:24 425
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Selalu berbaju tradisi, berkebayak, pakai jarik.

Dengan tenaga seadanya menggendong bakul ditumpuki botol-botol bekas.

Lalu keliling dari gang ke gang.

Dari kampung ke kampung.

Kadang diusili pembeli, tanyakan jamu kuat.

Meski panas matahari melingkari langkahnya namun tetap tegak.

Meski hujan mengepung nasibnya, namun tetap melangkah.

Keringat tak lagi dapat dibedakan dengan air hujan.

Nasibmu tetap tidak berubah, seperti jaman penjajah

 

Sungailiat, oktober 2017.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun