malas rasanya sembunyi dilipatan rintik hujan.
mata mengantuk disapu angin nakal yang menggoda membelai selimut kumal.
sementara aku harus melangkah cuci muka dan cuci hati.
tapi sepertinya dingin menolak diajak kompromi.
diluar bunyi gendang bertalu diberangi kilat cahaya yang menakutkan.
hujan sungguh mematikan langkah pagi ini.
Sungailiat, awal oktober 2017.Â
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!