Kriteria Wanita Cantik di Film Imperfect

Di penghujung tahun memang saat nya para pecinta film-film box office menunggu kehadiran film-film kesukaan baik itu film yang benar-benar baru atau hanya sekedar sekuel dari film sebelumnya.  

Karena seperti sebuah musim yang selalu hadir saat akhir tahun, film-film yang disajikan saat musim liburan ini memang memiliki kualitas yang baik dan di pertimbangkan akan menariknya sebuah film tersebut berbeda seperti perilisan di bulan-bulan seperti  biasanya.  

Para sineas memang menyiapkan musim liburan di akhir tahun untuk unjuk gigi seberapa bagus dan kerennya film yang akan mereka sajikan kepada para pecinta film.  Selain itu juga karena musim liburan akhir tahun menjadi sebuah ladang yang sangat relevan untuk mendapatkan pendapatan yang sangat tinggi, maka dari itu banyak film-film yang berkualitas di rilis pada saat liburan ini.

Selain film-film hollywood yang pastinya memiliki penggemar setianya khususnya di indonesia, para sineas dalam negeri pun tak mau kalah memberikan sajian film terbaiknya untuk para penikmat film dalam negeri terlebih saat musim liburan akhir tahun ini.  

Dari sekian judul film yang terpampang di banyak bioskop, saya tertarik sebuah film yang disutradarai oleh seorang sineas berbakat indonesia Ernest Prakarsa yang kita tahu setiap karya-karya yang dia buat seperti Cek Toko Sebelah, Susah Sinyal, Milly dan Mamet yang mendapat sambutan hangat dari para pencinta film dalam negeri.  

Imperfect judul film yang membuat saya penasaran untuk mengetahui bagaimana jalan cerita dari sebuah film yang sepertinya ber-genre drama komedi percintaan ini.  Imperfect sendiri di bintangi oleh sederet artis-arti papan atas seperti Reza Rahardian, Jessica Mila dan masih banyak lagi bintang yang mengisi film ini.

Imperfect berkisah mengenai kehidupan Rara (Jessica Mila) yang memiliki masalah dengan berat badannya, sesuai dengan tagline dari film ini "karier, cinta dan timbangan" kehidupannya sempurna dengan pacar nya Dika (Reza Rahardian) yang menerima dia apa adanya tentunya.  

Masalah datang ketika Rara mendapatkan promosi jabatan untuk menjadi manager marketing di tempatnya bekerja yang menuntut dia untuk merubah total penampilannya dalam waktu singkat.  Saat itulah dia harus memilih karier, cinta dan penampilannya belum lagi tuntutan keluarganya yang menuntut rara menjaga penampilannya.

Jujur, film ini sangat enjoy untuk di saksikan bahkan dengan durasi yang hampir dua jam tidak ada satu scene pun yang membuat kita ngantuk disini.  Ernest mengemas bagian per bagian menjadi sangat menarik.  

Selain itu kualitas pemain yang mumpuni dengan akting yang berkelas menambah nilai positif dari film ini.  Setting tempat yang tidak terlalu banyak menjadikan kita tak terlalu pusing dan tetap fokus dengan jalan cerita nya.

Film yang diangkat dari buku sang istri nya sendiri ini memang terfokus pada arti kecantikan yang sesungguhnya yang tak dapat di nilai dari ukuran tertentu.  Maka dari itu sepanjang kita menyaksikan film ini kita akan disuguhkan berbagai kategori cantik dari berbagai sudut pandang kita masing-masing.