Mohon tunggu...
heru ningtyas
heru ningtyas Mohon Tunggu... Ilmuwan - writer

Volcanologist Indonesia

Selanjutnya

Tutup

Nature Pilihan

Langkah Kecil untuk Hobal, Gunung Api Bawah Laut Indonesia

23 November 2021   12:28 Diperbarui: 24 November 2021   10:23 998
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sistem pemantauan Gunungapi Ile Werung - Hobal/Dokpri

Dokpri
Dokpri

Karena lokasi yang akan kami tuju untuk instalasi cukup jauh, jadi kami bikin checklist agar tidak ada komponen yang tertinggal nanti. Karena kalau bolak balik lumayan bikin kami kurus nanti, sahabat Gunungapi, hehehe..

Okey, tiba waktunya hari H, dimana kami membagi tim menjadi 2 bagian. Tim pertama bertugas mengeksekusi lokasi di stasiun CRAD, dan tim kedua bergerak ke stasiun CGRP. Hari selanjutnya tim dibagi menjadi dua lagi, tim pertama bergerak ke stasiun CHOB dan tim kedua bergerak ke CWBR.

Saya kebagian tim untuk pemasangan di titik stasiun CHOB (Stasiun G. Hobal). Bagaimana caranya menuju lokasi instalasi ? yap, dengan kaki tentunya alias jalan kaki. Karena lokasi instalasi berada di balik punggungan bukit di tepi pantai sehingga berjalan kaki adalah cara terbaik untuk mencapai lokasi. Kami harus melewati punggungan bukit sampai ke puncak bukit, baru menuruni bukit sampai ke tepi pantai ke arah dimana Gunung Hobal berada. 

Kira -- kira sekitar 1 jam berjalan kaki dari tempat titik awal pemberangkatan. Sebelum berangkat, beberapa teman mengingatkan bahwa di lokasi terkenal dengan sebutan "lima matahari" artinya memiliki kondisi panas matahari yang lumayan menyengat. Sehingga double skinker adalah jalan ninjaku, namanya juga usaha ada yang berhasil ada yang tidak. 

Demi tugas bangsa dan Negara untuk menjalankan misi kemanusiaan yaitu mitigasi masyarakat dari erupsi gunungapi kami pun rela berpanas -- panasan ria. Terdengar seperti gombalan anak bangsa bukan, namun memang begitu kenyataannya.

Dokpri
Dokpri

Tim instalasi terdiri dari staf ahli Vulkanologi dan pengamat Gunungapi. Kami bahu membahu demi kelancaran instalasi peralatan pemantauan. 

Para porter yang luar biasa membantu pekerjaan kami selama dilapangan, dan luar biasanya lagi salah dua dari porter merupakan Ibu -- ibu yang harus rela bekerja untuk mencukupi kebutuhan keluarganya karena suaminya telah tiada. 

Hormat kami untuk wanita tangguh yang merupakan warga lokal desa Lerek, Kecamatan Atadei, Kabupaten Lembata, NTT yang kuat naik turun bukit dengan membawa air untuk kebutuhan pekerjaan kami.

dokpri
dokpri

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun