Mohon tunggu...
Herumawan P A
Herumawan P A Mohon Tunggu... Lainnya - Pernah menjadi mahasiswa UIN Sunan Kalijaga. Menyukai olahraga sepakbola, sedang belajar menjadi citizen Juornalism dan suka menulis apapun. Mulai dari artikel sepak bola, cerita remaja, cerita pendek, cerita anak hingga cerita misteri.

Asli wong Jogja. Sekarang tinggal di Sleman.

Selanjutnya

Tutup

Catatan

Resensi Buku: Tips Memilih Pasangan Hidup

19 April 2013   22:51 Diperbarui: 24 Juni 2015   14:55 587
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
13663865002061496750

[caption id="attachment_238852" align="aligncenter" width="560" caption="Buku karya Pak Julianto Simanjuntak"][/caption] Judul buku: Banyak Cocok Sedikit Cekcok, Seni Memilih Teman Hidup dan Berpacaran Dewasa. Penulis: Julianto Simanjuntak. Penerbit: Yayasan Peduli Konseling Nusantara (PELIKAN) tahun 2012. Halaman: vii, 121 Peresensi mendapatkan buku ini langsung dari penulisnya, Bung Julianto Simanjuntak ketika mengadakan pertemuan blogger kecil-kecil di benteng Vredenburg tahun lalu. Buku ini sendiri merupakan kumpulan tulisan Bung Julianto Simanjuntak di berbagi media. Seperti di blog Kompasiana,com, berbagai mailing list, Facebook, Blackberry Messenger dan Twitter. Respon yang didapatkan sungguh luar biasa. Inilah yang kemudian membuat penulisnya menjadikan sebuah buku. Di dalam buku ini, Penulis mengajak pembaca untuk lebih tahu manfaat pernikahan dan persiapannya. Salah satunya adalah memahami latar belakang atau “Universitas Keluarga” calon anda. Selain itu, penulis juga menekankan pada pentingnya kesepadanan alias kecocokan. Karena ketika pada awal-awal berpacaran, kita sering lupa mengenali kepribadian dan latar belakang pasangan. Dalam bab satu tentang Universitas Keluarga, penulis mencoba mendeskripsikan keluarga sebagai sebuah universitas. Dimana Ayah dan Ibu berperan menjadi “Dosen” sementara anak sebagai “mahasiswa”. Sebagai “Dosen”, Ayah dan Ibu harus bisa membimbing anaknya kearah yang lebih baik. Serta menjadi contoh teladan yang baik. Secara keseluruhan, isi buku ini tidak hanya terfokus pada bagaimana mencari teman hidup dan berpacaran dewasa saja. Tapi juga membahas Long Distance Relianceship atau pacaran jarak jauh hingga cara agar malam pertama istimewa. Terdiri dari 16 bab. Semuanya dibahas lengkap. Disediakan pula sejumlah kisah nyata orang sedang mempunyai masalah seputar konflik percintaan. Tentu saja, jati dirinya disamarkan atau diganti dengan nama yang bukan sebenarnya. Demi menjaga privasinya. Selain itu, isi buku ini tidak menggurui pembacanya. Malah mengajak pembacanya untuk berpikir dan melihat diri masing-masing. Pada akhir setiap bab, penulis memberikan pertanyaan kepada pembaca untuk didiskusikan. Inilah yang membuat buku ini sedikit berbeda dengan buku-buku konseling sejenisnya. Jadi bagi anda yang masih mencari teman hidup atau berusaha mengerti cara berpacaran dewasa, belilah buku ini. Karena buku ini sangat bermanfaat bagi anda. Membuat anda mengerti kalau cinta itu bukan hanya sekedar mencintai atau dicintai. Tapi juga dituntut memahami latar belakang dan kepribadian pasangan anda dengan sepenuhi hati. Salam Kompasiana.

Mohon tunggu...

Lihat Catatan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun