Mohon tunggu...
Nina Savitri
Nina Savitri Mohon Tunggu... pelajar/mahasiswa -

find me on twitter : @nuninaklose blog : hertwinworld.blogspot.com Line : nina.savitri email : ninanasavitri@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Alpa

5 November 2013   13:54 Diperbarui: 24 Juni 2015   05:34 54
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Bila masa berdenting menyuarakan sajak

Duka sirna seiring terbitnya suka

Adakah yang diam sejenak memperhatikan dunia?

Sayangnya tiada satupun berlapang dada

Seolah jumlah sang jelita hanya beberapa

Ia alpa melongok yang terluka

Berhias diri layaknya mawar merona

Berusaha berkilau memesona cita dan cinta

Ah bukankah semua itu hanya ilusi belaka?

Termakan romansa janji insan muda

Lalu bagaimana dengan remuk redam hati?

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun