Hampir setiap jeda pembicaraan Mbah Sipu tersenyum lepas. Itulah yang seolah membuat saya harus belajar banyak dari beliau. Menghadapi hidup, apapun situasinya tertap selalu tersenyum. Menyimpan perasaan dalam ekspresi wajah yang kurang menyenangkan berimbas pada ketidak simpati-an orang lain.
"Mbah Sipu senang sekali tertawa ya?"
"Inggih Pak, ngge nopo urip digawe susah, kabeh wis ono dalane dhewe-dhewe, awake ndewe mung njalani mawon kanthi  ikhlas."
(Iya Pak, untuk apa hidup dibuat susah, semua sudah ada jalan-nya masing-masing, kita tinggal menjalani dengan ikhlas).
Bila sudah seperti Mbah Sipu, maka serasa dunia ini bisa jadi akan menjadi indah, hidup tanpa beban, di jalani dengan penuh keiklasan apa yang terjadi. Hidup bukan untuk sebuah penyesalan.Â
Hari yang penuh filosofi, dari seorang nenek tua bernama Mbah Sipu. Semoga sehat selalu ya Mbah, biar bisa mendoakan anak cucu dan bisa memberi pelajaran hidup pada yang muda-muda.
Salam di Hari Minggu.
