Hikmah Kolega (Menuju 10 Hari Seminar Proyek Perubahan)
Saya sangat terbantukan dengan keahlian beberapa kolega saya di Unit I.T KPK. Mereka yang masih muda-muda, sangat menguasai dan dekat dengan IT. Maka ketika Coach Proyek Perubahan saya Ibu Hj. Dr. Wahyu Suprapti, MM, MPsi-T menyarankan terkait dengan perlunya tautan evidance milestone yang dilaksanakan dibuatkan link dan menyebar google-form untuk menyaring pendapat dari kalangan stakeholder internal terkait manfaat proyek perubahan, saya menghubungi Mas Syarif dan Mbak Verina. Kedua kolega tersebut yang membantu apa yang harus yang perbuat untuk finalisasi materi seminar tanggal 8 Desember 2022 mendatang.
Setelah bantuan dari dua kolega tersebut sudah menjadi bagian dari halaman demi halaman Laporan Proyek Perubahan, saya mengambil learning learn sebagai berikut :
Pertama, dalam sebuah kegiatan untuk merealisasikan sebuah gagasan, adanya kerja sama dan komunikasi dengan pihak lain menjadi hal yang sangat penting. Hal ini dikarenakan secara kodrati, manusia penuh dengan kekurangan. Ia tidak bisa bekerja sendiri, singgle fighter yang bisa mengatasi semuanya. Kerja sama dengan orang lain, hakikatnya juga menjalani kodrat bahwa manusia  hidup tergantung dengan manusia lainnya. Sebaliknya, yang kontraproduktif dengan ini adalah homo homini lupus (manusia adalah srigala bagi sesama manusianya).Â
Kedua, salah satu keuntungan kita meminta bantuan orang lain adalah produktifitas akan meningkat. Apa relevansinya? Dengan meminta bantuan, kita tidak berlama-lama menghabiskan waktu untuk mencari solusi atas kelemahan diri dan  ketidak tahuan kita. Kondisi ini berbanding terbalik dengan waktu yang ada menjadi lebih efektif, kita tambah ilmu dan yang penting semakin mempererat dan memperkuat net work. Pada saatnya nanti, pasti ada ripple effect, di mana, siapa yang suka saling bantu, iapun akan dimudahkan pada pemecahan masalah yang ia hadapi, dengan catatan iapun ringan tangan untuk membantu.
Ketiga, bagian dari solusi adalah mencari solusinya. Ini sudah terbukti, apa yang menjadi "hambatan" namun setelah komunikasi tadi apa yang menjadi solusi bisa teratasi dan ada nilai tambah yang saya dapatkan, yaitu tentang ilmu baru yang tadinya saya tidak mengerti menjadi tahu serta bisa mempraktekan ilmu praktis tadi.
Inilah ketiga pelajaran yang saya peroleh hari ini, terkait dengan melengkapi evidance pada Laporan Proyek Perubahan saya : " Strategi Penguatan Pemberantasan Korupsi Melalui Pemistor (Pemiskinan Koruptor) Oleh KPK-RI.
Tetap bersemangat, tetap optimis, kepada siapapun kita bertanya, tidak perlu ada keraguan, apalagi malu. Bertanya untuk mengerti, adalah sebuah pengembangan potensi diri yang perlu dipupuk.
Salam Anti Korupsi
