Mohon tunggu...
Herdianingtyas NS
Herdianingtyas NS Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Universitas Diponegoro

Mahasiswa Tim II KKN UNDIP Periode 2020/2021

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Merasa Belajar Bahasa Inggris Sulit, Mahasiswa KKN Undip Ajarkan Bahasa Inggris dengan Cara Menyenangkan

6 Agustus 2021   20:31 Diperbarui: 6 Agustus 2021   20:49 402
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Semarang (06/08/2021) - Belajar bahasa pada dasarnya merupakan sebuah bentuk kesadaran pada masing-masing individu. Namun sebagai orang dewasa, kita juga harus menyadari pentingnya untuk mengajarkan keterampilan berbahasa kepada anak sejak dini. Terlebih bahasa merupakan sarana berkomunikasi antarindividu sehingga mempelajari bahasa sangat perlu untuk dilakukan kepada anak-anak sedini mungkin, seperti mempelajari bahasa ibu, bahasa daerah, dan bahasa asing seperti bahasa Inggris. Bahasa Inggris adalah bahasa yang paling banyak digunakan di dunia, dan merupakan bahasa ibu untuk lebih dari 400 juta orang diseluruh dunia, sehingga tak jarang sekali Bahasa Inggris disebut sebagai bahasa universal, dimana bahasa ini merupakan bahasa umum yang dipahami oleh orang dari berbagai bangsa di seluruh dunia.

Di Kelurahan Jabungan, Kota Semarang, tepatnya disalah satu instansi Pendidikan Taman Kanak-Kanak, ditemukan adanya permasalah tentang kurangnya minat dan kesadaran anak-anak dalam mempelajari Bahasa terutama Bahasa Inggris. Hal tersebut dikarenakan kurangnya bimbingan dari orang dewasa, dimana pada permasalahan ini adalah orang tua mereka dalam mempelajari bahasa Inggris karena adanya anggapan bahwa belajar bahasa Inggris itu sulit dan bahasa inggris bukanlah bahasa yang biasanya mereka gunakan untuk berkomunikasi sehari-hari, sehingga hal tersebut menyebabkan anak-anak merasa malas dan kurang antusias dalam mempelajari bahasa Inggris. Melihat adanya permasalahan tersebut, Mahasiswa KKN Tim II Universitas Diponegoro di kelurahan Jabungan, Kota Semarang, berkeinginan untuk membuat sebuah program "Peningkatan Edukasi Bahasa Inggris Pada Anak Usia Dini". Kegiatan KKN yang dilaksanakan di daerah masing-masing membantu mahasiswa untuk mengetahui detail permasalahan yang ada.

Program peningkatan edukasi Berbahasa Inggris pada anak usia dini ini ditujukkan untuk meningkatkan minat dan kemampuan anak-anak dalam penggunaan Bahasa Inggris yang sebelumnya terasa cukup asing bagi mereka. Program ini dilaksanakan di Kelurahan Jabungan, Kota Semarang, yang berfokus pada anak-anak usia dini dengan rentan usia 4-6 tahun. Materi-materi yang diajarkan merupakan materi dasar Bahasa Inggris yang dirasa cukup untuk membangkitkan minat anak-anak dalam mempelajari Bahasa Inggris seperti cara berkenalan, cara menyapa, angka, nama-nama binatang, dan lain sebagainya.  Proses pembelajaran ini dilakukan dengan menerapkan metode Listen and Repeat dengan bantuan media Flash Card bergambar untuk menjelaskan materi pembelajaran, dimana mahasiswa KKN TIM II Undip yang bertugas untuk mengajar menunjukkan Flash Card bergambar tersebut kepada anak-anak peserta pembelajaran lalu memberikan waktu kepada mereka untuk menyebutkan gambar apa yang ditunjukkan pada Flash Card tersebut, setelahnya pengajar menerjemahkan gambar di Flash Card tersebut kedalam bahasa Inggris yang selanjutnya akan diucapkan kembali oleh mereka. Selain itu, mahasiswa KKN TIM II Undip juga menerapkan metode bernyanyi untuk memudahkan mereka dalam menghafal materi yang telah diberikan. 

dokpri
dokpri

Selain menuai respon positif dari guru di TK An-Nanda,  anak-anak peserta pembelajaran juga begitu antusias dengan kegiatan ini. Anak-anak terlihat begitu antusias dan bersemangat selama mengikuti kegiatan pembelajaran, mereka berlomba-lomba maju ke depan untuk menjawab pertanyaan yang diberikan dan ikut bernyanyi nama-nama hewan dalam bahasa Inggris yang telah diajarkan oleh mahasiswa KKN Tim II Undip dengan semangat. Kegiatan peningkatan edukasi berbahasa Inggris ini dilaksanakan selama dua hari yakni pada tanggal 27 Juli dan 30 Juli 2021 yang meminjam lokasi di TK An-Nanda, Kelurahan Jabungan, Kota Semarang. Namun, di tengah pandemi COVID-19 ini, jumlah anak-anak yang menghadiri kegiatan pembelajaran ini terpaksa harus dibatasi demi menghindari terjadinya kerumunan. Meskipun begitu, untuk anak-anak yang tidak berkesempatan hadir pada kegiatan pembelajaran Bahasa Inggris ini, akan tetap mendapatkan buku modul pembelajaran Bahasa Inggris dasar sebagai bahan pembelajaran di rumah masing-masing.

dokpri
dokpri

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun