Mohon tunggu...
Hera Veronica Suherman
Hera Veronica Suherman Mohon Tunggu... Wiraswasta - Pengamen Jalanan

Suka Musik Cadas | Suka Kopi seduh renceng | Suka pakai Sandal Jepit | Suka warna Hitam

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Kau dan Aku di Hadapan Api dan Kayu

23 Desember 2022   21:58 Diperbarui: 23 Desember 2022   22:23 114
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Source : venuereport.com

Kau dan Aku di Hadapan Api dan Kayu

Api rakus menjilat
potongan-potongan tubuh kayu
hingga legam merupa arang

Terus membakar
tumpukan kayu hingga
menjadikannya serpihan debu

Memberi selimut tebal hangat
pada tubuh jiwa di muka serambi
jemari atma larut menenun cengkrama

Melahap renyah kepingan tawa
menggema hingga menyentuh
puncak tertinggi nirwana bahagia

Pecahkan bejana kesedihan
hingga hancur lebur jadi serpihan
merengkuh erat renjana di hadapan

Di hadapan api kita saling
beradu pandang melumat senyuman
menatap bening jendela sukma

Sebening rasa tanpa dirasuki
syakwa sangka mereguk
indah dunia dalam peluk asmaraloka

H 3 R 4
Jakarta, 23/12/2022

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun