Mohon tunggu...
Hera Veronica Suherman
Hera Veronica Suherman Mohon Tunggu... Wiraswasta - Pengamen Jalanan

Suka Musik Cadas | Suka Kopi seduh renceng | Suka pakai Sandal Jepit | Suka warna Hitam

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Di Bawah Sorot Lampu

1 Juli 2022   11:43 Diperbarui: 1 Juli 2022   12:01 312
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Strange@Pinterest.com

Di Bawah Sorot Lampu 

Lampu sorot panggung menjilat
tubuh kursi kayu tempat
sang bintang

Hempaskan pantat bahenolnya
seraya tubuh semampai
meliuk di sela

Perasaan nan amat teraduk
di bawah pijar cahaya
lampu meredup

Laksana mata sepi teramat sayup
buat rindu kian kuyup
di antara degup

Jantung sunyi pun dirasa gugup
tak henti-hentinya bertalu
tutupi sehelai rikuh

Dan batang mic berdiri mematung
di sekeping asa terpasung
menganyam linglung

Popularitas dalam dekap glamour
hanya tinggal cerita usang
sebuah kisah klasik

Di gaung yang tak lagi riuh meraung
dan menelan mentah-mentah
murung dalam rundung

Di bawah lampu sorot panggung
kesepian kerap mengental
di rindu membuntal

Sepi leluasa menaiki punggung waktu
merayap menjalari nurani dan
tak kunjung angkat kaki

 
H 3 R 4
Jakarta, 01/07/2022

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun