Mohon tunggu...
Hera Veronica Suherman
Hera Veronica Suherman Mohon Tunggu... Wiraswasta - Pengamen Jalanan

Suka Musik Cadas | Suka Kopi seduh renceng | Suka pakai Sandal Jepit | Suka warna Hitam

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Antara Aku, Kau, Kahwa dan Sigar

8 Januari 2022   20:21 Diperbarui: 8 Januari 2022   20:33 313
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Source: Smoking@Pinterest.com

Antara Aku, Kau, Kahwa dan Sigar

Berderit susunan batang-batang bambu
tatkala kuhempaskan tubuhku
rebah dalam peluk lelah

Tergolek bungkus sigar kosong
selepas kusesap di sela rindu membekap
dan rupa mu terberai di antara kepulan asap

Kuraih genangan kahwa nan pekat
sontak terkenang kau yang pernah
teramat dekat sedekat urat nadi

Kuseruput bibir cangkir terasa hangat
sehangat pagutmu kala itu
di bawah remang cahaya purnama

Dersik bayu bisikan namamu di telinga
tak sadar buat mata berkaca-kaca
andai kau tau sekepal rindu ku masih milikmu

Aku tertunduk lesu seraya
menatap tanah yang ku pijak seakan
berderak di sela asa berkecamuk

Ku hadirkan bayangmu
di antara sesap candu cerutu
berbatang-batang ku bakar

Dengan sorot nanar
dalam kesedihan menampar
buat ku terhempas sadar

Tanpamu aku hanyalah
seorang pecundang yang terlunta
di ingar-bingarnya selaksa rasa

***
Hera Veronica Sulistiyanto
Jakarta 08/01/2022

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun