Mohon tunggu...
Hera Veronica Suherman
Hera Veronica Suherman Mohon Tunggu... Wiraswasta - Pengamen Jalanan

Suka Musik Cadas | Suka Kopi seduh renceng | Suka pakai Sandal Jepit | Suka warna Hitam

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Sang Penghibur nan Ulung

6 Agustus 2021   18:31 Diperbarui: 6 Agustus 2021   18:45 310
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sang Penghibur nan Ulung

Dilukisnya wajah laksana selembar
kanvas polos dengan riasan
warna amat mencolok

Dipoles gincu tebal hingga melebihi
area bibir melebar nyaris
mencapai ujung pipi

Dibentuknya alis legam selegam
arang mencipta sudut nan
meruncing amat tajam

Menyamarkan rupa aslinya seakan
berlindung dibalik topeng
kepalsuan yang ada

Serta mengaburkan realita tengah
dikecapnya detik ini juga
dalam getir hidup

Badut acapkali mempertontonkan
wajah sumringahnya dengan
tawa tergelak dan terbahak

Sebagai sang penghibur nan ulung
ia pandai mengocok isi perut
hingga tercipta riuh tawa

Menggema menabuh gendang telinga
gaduhkankan suasana di atas
pentas drama kehidupan

Semua pun turut tertawa terpingkal
pertanda amat puas atas sebuah
dagelan konyol penuh banyol

Semua turut tergelitik menyaksi
serangkaian aksi memancing
riuh rendah gelak tawa

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun