Mohon tunggu...
Hera Veronica Suherman
Hera Veronica Suherman Mohon Tunggu... Wiraswasta - Pengamen Jalanan

Suka Musik Cadas | Suka Kopi seduh renceng | Suka pakai Sandal Jepit | Suka warna Hitam

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Anak-anak Bagaikan Selembar Kanvas

23 Juli 2021   14:43 Diperbarui: 23 Juli 2021   14:49 190
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Anak-anak Bagaikan Selembar Kanvas

Anak-anak bagaikan selembar kanvas putih, belum terpercik noktah noda dan terkontaminasi debu-debu kehidupan beserta perilaku manusia dewasa.

Kedua orangtuanyalah yang menorehkan kuas warna, bagi tiap-tiap jiwa yang masih polos dan tak berdosa. Gurat warna Merah, kuning, hijau, biru, dan ungu.

Serta riuh aneka warna lainnya semarakan warna di sehelai jiwa, Dunia kanak-kanak yang dinaungi bentang langit Imajinasi nan liar melukis dunia khayal.

Anak-anak besar dan bertumbuh dengan menyerap, apa yang disajikan oleh kehidupan. Sejatinya kehidupan itu sendiri tak lepas dari baik-buruk.

Anak-anak adalah harapan yang kelak menguak pintu-pintu masa depan, dengan ingin dan citanya yang digantungkan diketinggian cakrawala mimpi.

Mereka berdiri di atas inginnya tanpa dibayangi-bayangi orangtua, mereka merupa benih-benih milik kehidupan. Niscaya bertumbuh menjelma tunas-tunas harapan.

Anak-anak adalah tabungan ilmu yang kelak bermanfaat, guna menapaki anak tangga kehidupan yang sarat dengan lika-liku serta problematika hidup dan kehidupan.

***
Hera Veronica Sulistiyanto
Jakarta 23/7/2021

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun